Mohon tunggu...
Imamuddin
Imamuddin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Guru Sekolah dasar Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

IMM Gerakan Creative Minority Berkelanjutan di Abad 21

8 Maret 2024   06:00 Diperbarui: 8 Maret 2024   06:31 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

beberapa patologi dalam internalnya sendiri, hal ini diuraikan dalam dua hal;

Pertama, mengalami ketidakseiringan dalam jalannya gerakan sosial dan

kaderisasi (kapasitas internal), hal ini kemudian menyeret organisasi terlalu jauh

tanpa mempertimbangkan aspek kaderisasi. Hal ini imbas dari sikap inkonsistensi

terhadap konsep yang sudah dirumuskan.

Kedua, memudarnya tradisi keilmuan yang berbasis realitas sosial, budaya literasi

yang terlampau lamban menjadi penghambat dalam membawa konstelasi

keilmuan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dekat dengan realitas sosial.

Gerakan Kader Raushan Fikr, Kreatif

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah pertama sebagai organisasi perkaderan, dan

kedua sebagai organisasi pergerakan. Dalam perjalanannya gerakan perlu dimaknai

sebagai agenda besar yang memegang teguh nilai, prinsip dan cita-cita sebagai jalan

juang yang selalu dipegang teguh untuk tetap berada dalam arah yang jelas. Demikian

pula dengan seluruh gerakan mahasiswa hari ini ilmu sarat akan nilai ditiap

pergerakannya, sebab hal ini yang menjadi khas di dalam tubuh Ikatan Mahasiswa

Muhammadiyah.

Jika berangkat dari tujuan IMM, "mengusahakan terbentuknya akademisi Islam

yang berakhlak mulia dalam rangka tercapainya tujuan Muhammadiyah", bisa diartikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun