Mohon tunggu...
Bramantyo AdjiWaskito
Bramantyo AdjiWaskito Mohon Tunggu... Mahasiswa - Manusia Biasa

sekedar menulis~

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sikap Bela Negara dalam Kehidupan

25 November 2022   10:33 Diperbarui: 25 November 2022   10:38 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bela negara  bukanlah kata asing bagi telinga kita. Kita sering mendengar kata Bela negara sering diucapkan oleh pejabat negara, guru, orang tua , atau siapa pun itu. Tetapi apakah anda tahu apa Bela negara itu? 

Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2019 Bela Negara adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai Ancaman.  

Secara singkat, bela negara memiliki arti sikap atau perilaku membela negara untuk menjaga kedaulatan negara agar terhindar dari berbagai ancaman.

Kalian mungkin berpikir, jika membela negara itu lebih condong dalam bidang militer saja. Tapi anggapan tersebut adalah salah, karena kewajiban membela negara bukan dari pihak penegak saja, namun seluruh masyarakat yang menduduki negara tersebut.

Tentu kita tidak bisa seperti polisi atau tentara yang membela negara dengan menggunakan senjata, namun kita bisa melakukan hal-hal yang dapat kita lakukan untuk membela negara. 

Ingin tahu? Yuk, kita simak pembahasannya

1. Melestarikan Budaya 

Ada banyak hal yang dapat kita lakukan untuk membela negara, salah satunya yaitu dengan melestarikan budaya. 

Kita tahu bahwa budaya Indonesia sangat beraneka ragam. Setiap daerah, suku memiliki budayanya sendiri. 

Untuk menjaga budaya tersebut kita harus melestarikannya yaitu bisa dengan mengetahui, mempelajari, atau bahkan menerapkan budaya tersebut. Apalagi di era globalisasi sekarang yang mana budaya barat semakin mempengaruhi budaya Indonesia.Tentunya kita sebagai bangsa Indonesia memiliki kewajiban untuk menjaga dan melestarikan budaya kita. 

Masuknya budaya asing ke dalam negeri tidak bisa dihindari, namun hal tersebut tidak menjadi alasan bagi kita untuk tidak mau mempelajari budaya kita sendiri. 

Maka dari itu, marilah kita lebih mengenali dan mempelajari budaya kita sendiri agar budaya kita tidak hilang sampai ke generasi anak cucu kita nanti di masa depan. 

2. Rajin Belajar

Untuk para pelajar yang dapat dilakukan untuk membela negara yaitu dengan rajin belajar. 

"Memangnya kaitannya apa dengan bela negara?" 

Rajin belajar tentunya bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar nanti menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas, berintegritas, dan bertanggung jawab. 

Selain itu, dengan kita mempelajari suatu hal kita dapat tahu mana informasi yang benar maupun salah agar terhindar dari hoax yang beredar dimana-mana. Hal ini tidak bisa hanya diwujudkan oleh satu dua perorangan saja. Namun, hal ini haruslah dengan kesadaran kita masing-masing akan pentingnya belajar demi masa depan bangsa dan negara.

Kita tahu bahwa kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia masih rendah. 

Dari data BPS menunjukkan bahwa tenaga kerja di Indonesia masih didominasi oleh tamatan SD ke bawah (tidak/belum pernah sekolah/belum tamat SD/tamat SD), yaitu sebesar 39,10 persen (Februari 2022) (www.merdeka.com)

Hal ini sangat disayangkan karena salah satu Tujuan Negara Indonesia yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa belum terpenuhi. 

Maka dari itu, marilah kita bersama-sama berjuang dengan cara rajin belajar dengan memanfaatkan majunya teknologi saat ini. Kita dapat menggunakan potensi dari teknologi internet, untuk menelurusi pengetahuan yang terbaru dan inovatif agar dapat mengembangkan dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia menjadi maju.

3. Patuh pada Aturan

Kita semua tahu bahwa aturan ada untuk dipatuhi. Namun, masih banyak dari kita yang melanggar aturan yang sudah ditetapkan.

Tujuan dari aturan adalah untuk terciptanya ketentraman dan keamanan serta untuk menjaga hak dan kewajiban antar manusia.

 Sekarang kita lihat lagi kondisi yang ada di Indonesia. Banyak para wakil rakyat yang menyalahi aturan dan mengambil hak masyarkat yang mana hal tersebut merupakan perbuatan yang dapat merusak ketentraman. Para pengguna jalan yang menyalahi aturan jalan berakibat terjadinya banyak kecelakaan. Penegak hukum yang melanggar aturan.

Dari perbuatan-perbuatan diatas dapat kita simpulkan bahwa menyalahi aturan tidak akan membawa kentraman baik itu bagi sang pelanggar maupun korban. Maka dari itu, marilah kita lebih memperhatikan lagi aturan yang berlaku agar dapat terciptanya ketrentaman dan keamanan karena dengan begitu kita dapat lebih nyaman dan semua dapat merasakan manfaatnya. 

Jangan mengedepankan ego pribadi hanya untuk menyenangkan diri sendiri, tetapi pikirkan nasib orang lain yang menjadi akibat dari perbuatan dari kita. 

Kita sebagai masyarakat Indonesia wajib untuk membela negara kita sendiri. Tidak harus dengan senjata, tetapi kita juga dapat membela negara dengan cara yang dapat kita lakukan. Marilah kita bersama-sama menciptakan negara yang berdaulat, adil, dan makmur

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun