Mohon tunggu...
Brahmani Prita D
Brahmani Prita D Mohon Tunggu... Lainnya - Maafkan jika terdapat kekurangan.

Menulis hanya memenuhi tagihan tugas saja.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Gangguan Metabolisme Karbohidrat yang Berbahaya bagi Kesehatan Manusia

22 April 2022   12:51 Diperbarui: 22 April 2022   12:59 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Secara umum, metabolisme karbohidrat melalui glikolisis, oksidasi piruvat, dan siklus asam sitrat (Firani,2017: 2). Ketiga jalur tersebut sering disebut sebagai jalur reaksi oksidasi glukosa yang berperan penting sebagai jalur penghasil energi. Hasil pencernaan makanan berupa glukosa akan diserap dan masuk ke dalam darah. 

Kemudian glukosa akan didistribusikan ke seluruh tubuh, misalnya ke otak, ginjal, hati, otot, sel darah merah, jaringan lemak, dan lain sebagainya. 

Selain hal tersebut, tubuh manusia juga dapat menghasilkan glukosa dari lemak atau gliserol dan laktat melalui jalur glukoneogenesis. Glukoneogenesis merupakan upaya tubuh untuk meningkatkan kadar glukosa dalam darah. 

Sebagian besar proses tersebut terjadi dalam hati sehingga jika adanya penyakit hati yang cukup serius maka dapat menyebabkan gangguan proses glukoneogenesis dan menimbulkan penurunan kadar glukosa darah. Sebagian glukosa yang masuk ke dalam hati dan otot yang akan diubah menjadi glikogen. 

Glikogen merupakan simpanan karbohidrat dalam hati dan otot yang berperan sebagai cadangan energi jika tidak ada makanan yang masuk ke dalam tubuh manusia. Apabila diperlukan, maka glikogen akan dipecah dan akan menghasilkan sumber energi atau ATP.

Berdasarkan pernyataan tersebut, regulasi jalur metabolisme karbohidrat juga dipengaruhi oleh hormon insulin (Firani,2017: 5). Terdapat banyak penyakit yang berhubungan dengan hormone insulin, tetapi yang sering terjadi dalam dunia medis adalah diabetes mellitus. 

Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki kasus diabetes tertinggi di dunia. Menurut data dari International Diabetes Federation (IDF) tahun 2021, saat ini Indonesia menempati posisi kelima tertinggi di dunia sebagai negara yang memiliki banyak masyarakat penderita diabetes (CNN Indonesia,2022). 

Menurut data IDF tahun 2021, sekitar 19,46 juta orang di Indonesia mengidap diabetes yang mana erjadi peningkatan sebesar 81,8% pada 2021 dibandingkan jumlah pada 2019 (Investor.id,2021). 

Angka tersebut memposisikan Indonesia sebagai negara dengan jumlah pengidap diabetes tertinggi kelima di dunia, setelah Tiongkok, India, Pakistan, dan Amerika Serikat. Bahkan mirisnya lagi, Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang masuk ke dalam sepuluh besar negara yang memiliki kasus diabetes terbanyak di dunia. 

Jika hal tersebut terus meningkat, maka diestimasikan pada tahun 2030 penderita diabetes di Indonesia mencapai 23,32 juta jiwa. Fenomena tersebut sangat mengerikan dan memprihatinkan karena rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pengetahuan tentang kesehatan khususnya penyakit diabetes mellitus. 

Diabetes mellitus merupakan kelainan metabolisme karbohidrat yang ditandai adanya peningkatan kadar glukosa dalam darah. Selain itu, diabetes mellitus dapat disebabkan oleh rusaknya sel  beta dari pulau Langerhans pada pankreas yang berfungsi untuk menghasilkan insulin sehingga menyebabkan terjadinya kekurangan insulin (Suriani,2012). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun