Mohon tunggu...
Bozz Madyang
Bozz Madyang Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Food Blogger

#MadYanger #WeEatWeWrite #SharingInspiringRefreshing #FoodBlogger - Admin Komunitas Kompasianer Penggila Kuliner (KPK) Kompasiana - Email: bozzmadyang@gmail.com - Instagram/Twitter: @bozzmadyang

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Kuliner Kampoeng Tempoe Doeloe, "Akoe Padamoe"

7 Mei 2017   21:03 Diperbarui: 7 Mei 2017   21:12 952
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nasi campur komplit khas Bali. (Foto bozzmadyang.com)
Nasi campur komplit khas Bali. (Foto bozzmadyang.com)
Bli Romi menjelaskan satu per satu komponen itu. Misalnya  TUM SIAP. Tum adalah  daging yang dicincang kasar dicampur dengan Base Genep lalu dibungkus dengan daun pisang. Base Genep dalam bahasa Bali. Base artinya bumbu, sedangkan  genep berasal dari kata megenep yang artinya lengkap atau komplit. Lalu TUM. Banyak jenis TUM yang dicampur bersama darah. Sementara  daging yang dipakai, dimasak dengan cara dikukus.

Telur bulat, ini telur rebus yang umumnya kita kenal. Terus ditambah dengan lawar.  Lawar ini merupakan paduan daging cincang atau kulit dengan beragam sayuran yang direbus. Sayuran dan daging  dicincang halus, yang dicampur dengan  bumbu-bumbu lengkap.

Lawar (Foto bozzmadyang.com)
Lawar (Foto bozzmadyang.com)
Ada komposisi “Be Siap Menyat Nyat”. Ini adalah daging ayam yang dimasak bersama bumbu-bumbu dalam kondisi ‘Nyemek-nyemek’ (bahasa Jawa). Artinya berkuah hingga kuah yang ada berkurang banyak tetapi tidak kering betul. Masih basah, karena ada kuah yang tertinggal di dalam masakan. 

Dipadu lagi dengan komposisi, Sambal Mbe. Mbe ini merupakan paduan dari bawang merah dan bawang putih yang digoreng dan ada tumisan cincangan cabe rawit, terasi panggang, serta garam.

Rasa Nasi Campur Komplit khas Bali it, bagiku lekat dengan taste pedas.  Pedas yang kental dan lekat banget. Merata dalam setiap komposisi penyusunnya. Karena ‘toping’ nasinya memang ada banyak macem. Satenya lilitnya, khas, empuk dan berasa gurihnya. Sedangkankan Sambel Mbe, Tum Siap, menggelorakan nuansa  Spicy kiss. Cocok banget bagi penggila makanan pedas.

Dan menikmati menu Bali sekaligus bisa mengetahui kuliner Bali dengan komposisi yang tepat dari chefnya tentu member informasi yang berharga, bahwa kuliner memang berkembang tak lepas dari kreasi. Namun seyogyanya tetap dapat mengenal otentik kuliner yang bersangkutan.

Ayam betutu (Foto bozzmadyang.com)
Ayam betutu (Foto bozzmadyang.com)
Aneka Menu Nusantara Bikin Cinta

200an ragam menu daerah  yang disajikan oleh 101 peserta UKM di La Piazza berbalut tema dekorasi ‘Kampung Layang-layang” memberi nuansa tersendiri.  Nuansa yang membawa bak kita berada di daerah penghasil kuliner itu.

Ada aneka menu special seperti Mie Ayam Pelangi, Cwie Mie Malang, Cliff Noodle Bar, Martabak Yuk, Sate Ayam Madura Bintang 5, Gudeg Pejompongan, Soto Udang Medan Bu Ari, Bagoja (Bakso Goreng Gajah), Ketupat Gloria 65 Ny Kartika, Soto Roxy H Darwasa, Es Pisang Ijo Paling Enak dan masih banyak lagi.

Eh ada juga Tahu Kalasan, Dodol Betawi, Kuliner Bali, Angkringan Jogja, Ayam Bakar madu, pisang goreng pontianak, minuman pisang ijo, es hejo-hejo, aneka bakso, dan masih banyak lagi. Soal rasa? Bebas, sesuai selera.  

Ayam kampung bakar madu. (Foto bozzmadyang.com)
Ayam kampung bakar madu. (Foto bozzmadyang.com)
Pisang goreng Pontianak. (Foto bozzmadyang.com)
Pisang goreng Pontianak. (Foto bozzmadyang.com)
Kerak telor dan rujak. (Foto bozzmadyang.com)
Kerak telor dan rujak. (Foto bozzmadyang.com)
Berkeliling di seluruh area yang cukup luas, benar-benar kita dimanjakan. Banyak pilihan yang bukan hanya menggugah selera, namun juga menggugah kenangan masa lalu cieee. Hahaha.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun