Mohon tunggu...
Politik

3 Setengah Bulan, 1 Juta KTP? Adian Terheran-heran...

26 Juni 2016   13:55 Diperbarui: 26 Juni 2016   22:24 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://nasional.republika.co.id/berita/nasional/politik/14/11/08/neog9e-muncul-meme-sindir-adian-napitupulu-yang-tertidur

Pengumpulan KTP, selain lewat jalur booth di mall, juga bisa dilakukan secara online.

Di Jerman dan Belanda, ada cabang Teman Ahok yang turut mengumpulkan KTP.

Mereka mendownload formulir, terus mengisi formulir tersebut dan menempelkan foto copy KTP asli dan menandatanginya.

Bocah, keluarga dan teman-teman mendukung ahok melalui cara mendownload formulir dukungan.

Setelah itu, di print sebanyak-banyaknya dan dibagikan ke keluarga dan teman-teman.

Sebagian ada yang mengirim langsung ke Teman Ahok, dan sebagiannya lagi ada yang Bocah kumpulkan dan kirim ke Teman Ahok.

Cara mengirimnya mudah koq, cukup pake Tiki aja. 

Bocah pake yang reguler, biar ngirit... hehehe

Belum lagi adanya aplikasi GoAhok yang diprakarsai PSI...

Aplikasi GoAhok ini merupakan layanan penjemputan KTP warga Jakarta berbasis aplikasi, persis seperti aplikasi ojek online. Cukup download aplikasi ini di Playstore, dimanapun selama masih berada di wilayah administrasi Ibukota akan dijemput. Gratis 7 hari seminggu.

Itulah bedanya anak muda tahun 1998 dan 2016.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun