Boonaz U: "Setuju! Kita bisa mencoba membuat sayuran menjadi lebih menarik dan lezat dengan cara memasaknya dengan bumbu yang enak. Jadi, tidak ada yang disuka yang tidak bisa kita ubah!"
Boonaz A: "Hahaha, Mama, Papa, itu artinya kita harus membuat hidup jadi seru dan lucu seperti bubur ayam yang enak!"
Mereka tertawa bersama, menikmati momen kebahagiaan bersama keluarga. Setelah sarapan, keluarga Boonaz memutuskan untuk mengunjungi Taman Boonazville, tempat rekreasi terkenal di kota mereka.
Ketika mereka tiba di taman, mereka disambut oleh pemandangan yang indah. Boonaz S menatap pohon rindang yang tinggi dengan candaan.
Boonaz S: "Lihat, pohon-pohon ini pasti juga mulai dari yang disuka mereka! Mulai dari biji kecil, tumbuh menjadi besar dan indah seperti ini."
Boonaz K: "Tapi, Papa, bagaimana jika pohon itu tidak menyukai cuaca yang buruk?"
Boonaz S: "Hahaha, Boonaz K, kamu selalu penuh pertanyaan cerdas. Tapi kita tidak bisa mengubah cuaca, kan? Jadi, pohon-pohon ini harus belajar menerima dan tumbuh dengan baik, meskipun cuaca tidak selalu disukai."
Boonaz A: "Papa, aku ingin bergoyang di ayunan!"
Mereka berjalan menuju area permainan dan Boonaz A dengan riang melompat ke ayunan. Tapi, saat ia mulai bergoyang, hujan tiba-tiba turun.
Boonaz A: "Oh tidak! Hujan datang dan aku tidak suka basah-basahan!"
Boonaz U: "Tidak apa-apa, Nak. Kita bisa mencari tempat berlindung dan menunggu hujan reda. Ini adalah momen yang sempurna untuk belajar menerima kejadian yang tidak kita sukai."