---Berita tawuran antar supporter bal-balan ditanah air, saling bakar, saling lempar, bahkan sampai saling bunuh, bukanlah berita yang mengejutkan. Selain tawuran para supporter ini juga menyebabkan stasiun dan gerbong KA hancur, bis hancur, motor dan mobil dengan plat nomer tertentu jadi sasaran balas dendam, pedagang kali lima rugi besar. Sepak bola yang seharusnya menjadi sumber hiburan malah jadi sumber teror.
Soal bal-balan ala Amerika ini sudah pernah aku tulis disini. Tingkah polah fans Seahawks dan fans tim football lainnya di US sangat menarik untuk diceritakan, dan (semoga) ini bisa menjadi contoh yang bagus untuk Bonek, Arema, Jackmania, Bobotoh, Laskar Wong Kito, dan fans club yang lainnya. Bagaimana menjadi fans yang fanatik, radikal, tapi jauh dari kekerasan, jauh dari saling merusak. Bagaimana cara menghadapi fans lawan, bagaimana mengahadapi ke orang2 yang bukan fans, dan bagaimana melampiaskan euphoria kemenangan atau frustasi karena kekalahan ----
[caption caption="Super fans!!"][/caption]Akhir-akhir ini, menjelang akhir pekan aku merasa senewen, perasaan ku campur aduk antara optimis, cemas, dan tegang karena tim football kebanggaan warga Seattle, Seahawks, harus menjalani pertandingan playoff tandang ke Charlotte, NC melawan Carolina Panther, sebuah tim tangguh dan nyaris membuat rekor sempurna dengan hanya sekali kalah dalam ronde regular. Tim dari Charlotte ini punya komandan Quarterback calon kuat MVP musim ini, Cam Newton, yang pernah meraih pemain terbaik level college pada tahun 2010.
Jelas bukan hanya aku saja yang antusias dan berharap harap cemas dengan Seahawks, mungkin ada jutaan warga Washington State yang punya perasaan sama, apalagi hari minggu yang lalu (1/10/2016) Seahawks berhasil menang secara dramatis pada detik-detik akhir melawan Vikings Minnesota. Suhu saat pertandingan yang sangat ekstrim dingin (-6F/ -21C) nampaknya mempengaruhi jalannya pertandingan.
[caption caption="Boeing 747-8F Diatas Seattle : Boeing adalah sponsor utama Seahawks"]
Contoh yang paling gampang ditemui dukungan fans Seahawks adalah dengan memakai atribut (jersey) Seahawks pada akhir minggu (Jumat, Sabtu, dan Minggu) saat Seahawks akan main. Dikantorku, pada hari Jumat ini banyak kelihatan yang orang orang memakai jersey Seahawks berkeliaran dikantor, karena Seahawks akan main pada hari minggu ini. Kalau anda keluar rumah atau shopping di mall maka banyak sekali orang yang memakai atribut Seahawks berupa jersey resmi, jersey KW, kaos, topi, scarf dan segala macam pernak pernik Seahawks.
Mobil-mobil yang ditempeli stiker, decal, atau dipasang bendera Seahawks banyak yang lalu lalang, bahkan rumah dan kantor kantor pun ikut mendukung Seahawks!
[caption caption="Rumah Berhias Seahawks di Kirkland, WA"]
[caption caption="Lamborghini rasa Seahawks"]
Fans kelas pemula seperti bonekpalsu biasanya:
· Berusaha membeli jersey atau merchandise asli dari Seahawks
· Nonton dirumah sendirian atau dengan keluarga. Ini memang paling murah dan mudah tapi kurang seru. Komunikasi dengan teman yang lain tetap dilakukan via WA, FB atau twitter. Saling kirim komentar via medsos saat pertandingan sedang berjalan dari rumah masing-masing :D
· Nonton bareng (nobar) dirumah teman. Biasanya kalau ada pertandingan yang menentukan seperti semifinal dan final, selalu ada saja teman yang rela jadi host untuk nobar. TV 60-70” HD plus makanan ringan, berat, dan minuman sudah tersedia. Biasanya hampir semua memakai jersey Seahawks, termasuk ibu-ibu dan anak anak. Tuan rumah harus siap menerima kebisingan, keributan selama pertandingan.
Fans yang agak fanatic:
· Berusaha mendapatkan tiket seminggu sebelum hari pertandingan.
· Kalau nggak kebagian, tiket nonton bareng (nobar) dibar, pub, atau restoran sport. Tempat ini juga tujuan favorit fans yang tempat tinggalnya jauh dari stadion. Walaupun tidak saling kenal biasanya penonton akan bersorak bareng , saling high five, pelukan saat Seahawks menang.
Fans yang fanatik:
· Selalu punya tiket untuk pertandingan semusim (season ticket). Keuntungan membeli tiket semusim ini kalau ditotal harganya lebih murah daripada membeli eceran, terjamin dapat tiket setiap pertadingan home, dapat prioritas untuk membeli tiket playoff dan super bowl. Tiket super bowl dijatah sangat terbatas untuk fans (dari tim yang bertanding) yang memegang tiket satu musim. Jika berhasil mendapat kan tiket super bowl bisa dijual kembali dengan harga sampai $5,000 - $10,000.
· Pesta tail-gate (barbeque) diparkiran mobil beberapa jam sebelum pertandingan. Mobil truck pickup, vans, atau RV penuh dengan logistic untuk pesta.
· Pakai pakaian aneh, men-cat wajah, membawa spanduk-spanduk mendukung Seahawks ke stadion
· Membeli baju, bola, helm otentik milik pemain atau yang sudah ditanda tangani oleh pemain sesuai dengan nomor kostumnya. Punya ruang khusus untuk memajang dan menyimpan pernak-pernik Seahawks dirumah.
[caption caption="Pesta Tailgate diparkiran stadion"]
Saat pawai kemenangan SuperBowl 48 pada awal tahun 2014 lalu, ada sekitar 750ribuan fans Seahawks yang melurug jalanan Seattle untuk ikut merayakan dan melihat dari dekat pahlawan2 Seattle. Mobil-mobil terbuka berjalan perlahan lahan membawa pemain Seahawks, pelatih, staff, dan pemilik Seahawks Paul Allen yang berseri-seri membawa piala Super-Bowl 48. Tidak terduga, diujung barisan pawai ada seorang anak muda berjalan mengikuti arus peserta pawai dengan memakai jersey San Francisco 49ers!, tim musuh bebuyutan Seattle! Tentu saja banyak sorakan dan teriakan dari para pendukung Seattle, tapi ada juga yang bertepuk tangan kagum akan kenekatan anak itu. Tidak ada yang berani menyentuh anak muda secara fisik, atau melempar dengan benda keras. Karena ini pemandangan yang unik tentu saja menjadi berita di TV dan Koran, bahkan TV di SF sampai membahas secara khusus fans 49ers yang patriotik ini :D
[caption caption="Fans 49ers percaya diri ditengah kerumunan fans Seahawks"]
[caption caption="Fans Seahawks bareng dengan fans Saint (New Orleans) di stadion"]
Mendukung tim kesayangan seharusnya dengan cara yang positif dan untuk kemajuan tim. Aneh kan gara-gara ulah fans, sebuah tim sepak bola harus kena denda, harus main dikota lain, atau main tanpa penonton, bahkan dilarang main. Kenapa untuk menyambut tim tamu harus pakai panser? Saat pulang sampai diuber-uber di jalan tol dan harus dikawal sampai perbatasan kota. Ini mau bertanding olah raga apa mau perang?
Yang harus diingat adalah: fans tim lain itu mungkin saja adalah teman sekantor kita, teman sekampus, tetangga sebelah rumah, adik istri kita, mertua kita, boss dikantor, yang semua juga punya hak untuk mendukung tim kesayangannya. Pemain berjuang ditangah lapangan dan fans (supporter) menikmati dan mendukung pertandingan diluar lapangan. Kalau masih nafsu mau bertengkar, bertengkarlah di MedSos!
Salam, Seattle 1/15/2016
sumber photo: cbssport.com, usatoday.com, espn.com, bishsrv.wordpress.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H