Buku ini tidak hanya membuka wawasan pembaca tentang peran wong cilik dalam sejarah, tetapi juga mengajak kita untuk lebih menghargai dan memahami perjuangan mereka dalam membentuk dinamika sosial dan politik Indonesia.
Melalui pendekatan historis naratif, Sindhunata berhasil membuktikan bahwa sejarah tidak hanya milik para pemenang, tetapi juga milik mereka yang berjuang di pinggiran kekuasaan. Buku juga semakin ciamik dengan goresan beragam ilustrasi dari Budi Ubrux yang semakin melengkapi dan memperkaya isi buku.
Buku yang awalnya disertasi ini sangat direkomendasikan bagi puan tuan pembaca yang ingin memahami sejarah dari perspektif interdispliner dan hendak mengetahui sejarah dari bawah tentang beragam pengandaian mitologis religius wong cilik. Â Pun, bagi pembaca yang ingin melihat bagaimana harapan akan keadilan serta pembebasan diri tetap hidup dalam kesadaran wong cilik. Sejarah perlawanan wong cilik adalah bagian dari kehidupan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI