Mohon tunggu...
Bona Ventura Ventura
Bona Ventura Ventura Mohon Tunggu... Guru - Kontributor buku antologi: Presiden Jokowi: Harapan Baru Indonesia, Elex Media, 2014 - 3 Tahun Pencapaian Jokowi, Bening Pustaka, 2017 | Mengampu mapel Bahasa Indonesia, Menulis Kreatif, dan media digital

#Dear TwitterBook, #LoveJourneyBook @leutikaprio

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kekhasan Pondok Pesantren Kebon Jambu Al-Islamiy

28 November 2017   19:48 Diperbarui: 28 November 2017   19:56 1272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sistem Pendidikan Pontren Kebon Jambu

Di pontren Kebon Jambu menganut dua model pembelajaran. Gabungan model pengajaran bandongan (kuliah metode ceramah) dan sorogan (privat). Pengajian model bandongan diselenggarakan setiap ba'da shalat fardlu, yaitu setelah sholat Subuh, Dhuhur, Ashar, dan Maghrib. Sedangkan, model pengajian sorogan diselenggarakan ba'da Isya.

Untuk membentuk santri yang berkualitas pontren juga memiliki program unggulan ekstrakulikuler: seni Qiraat al-Qur'an, seni dakwah, seni kaligrafi, seni shalawat, seni rebana, Lingkar Budaya Jambu dan Seni Bela Diri Panca Tunggal Serba Guna (PTSG).

Dengan landasan keislaman yang kuat serta dilandasi penerimaan terhadap prespektif keadilan jender dan pluralisme dalam perspektif Islam, maka segenap santri pontren Kebon Jambu siap menjadi duta Islam yang ramah dan meluaskan jangkauan kekhasan corak islam Nusantara.

Referensi

www.kebonjambu.org

http://kebonjambu.org/berita/ea21324ed9769ebdad9fa39c6ccbf66d/berita_terbaru/11#kunjungan_lintas_iman

Tim KUPI. 2017. Dokumen Resmi Proses dan Hasil Kongres Ulama Perempuan Indonesia.

Cirebon: KUPI.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun