Apa tema Natal 2023? Tema Natal 2023 Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) adalah "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi".Â
Tema Natal 2023 mengambil inspirasi dari ayat Alkitab dari Injil Lukas 2:14 yang berbunyi: "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." (Lukas 2:14).
Arti dan Makna NatalÂ
Natal berasal dari kata benda bahasa Latin natus. Artinya kelahiran. Kelahiran Tuhan Yesus, Putra Allah yang merendahkan diri-Nya untuk menjadi manusia dan wafat di salib untuk keselamatan seluruh dunia.Â
Natal mengajak kita untuk bersyukur atas cinta kasih Allah pada kita, hamba-hambaNya yang berdosa ini. Natal juga mengingatkan kita akan kelahiran kita masing-masing. Kita bersyukur bahwa kita dilahirkan.
Bagi kita umat kristiani, kelahiran itu bermakna ganda. Kelahiran secara biologis dan juga secara rohani ketika kita dibaptis. Kita bersyukur atas kehidupan yang kita terima sejak kita dilahirkan dan juga atas kehidupan baru secara rohani setelah kita dibaptis.Â
Kita diajak untuk mensyukuri dan menjaga kehidupan yang Tuhan anugerahkan pada kita, pada sesama manusia, dan alam.
Apa yang melandasi semangat Natal?
Semangat Natal pertama-tama bisa kita gali dari kesaksian Injil. Dalam Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Filipi, dikatakan tentang pengosongan diri atau kenosis Allah.
Allah yang Agung mengutus PutraNya Yesus untuk menjadi manusia seperti kita. Allah yang Maha Tinggi merendahkan diri-Nya. Allah mengosongkan diri-Nya demi mencintai kita yang berdosa.