Tanggal 9 Maret adalah Hari Musik Nasional. Menurut sejumlah sumber, pada tanggal 9 Maret 1903 lahirlah komponis dan pahlawan nasional Wage Rudolf Supratman. Penetapan tanggal 9 Maret sebagai Hari Musik Nasional dilakukan pada 2013 melalui Keppres No. 10 oleh Presiden SBY.
Pada momen Hari Musik Nasional tahun 2022 ini, mari kita ulik satu gejala yang sering kita alami sendiri. Mengapa kita cenderung mudah mengingat lirik lagu ketimbang rumus dan bahan pelajaran, bahkan yang kita sukai?
Penjelasan ilmiah mengapa otak manusia mudah mengingat lirik
Ternyata ada penjelasan ilmiah mengapa otak manusia mudah mengingat lirik musik. Setidaknya ada tiga alasan mengapa kita, manusia, Â mengingat lirik musik dengan baik menurut psikolog musik Vicky Williamson.
Pertama. musik yang ada di mana-mana
Musik ada di mana-mana; ketika kita bangun dengan alarm musik, saat kita mandi sambil bernyanyi, saat mendengarkan radio sambil naik mobil, dan sebagainya.Â
Paparan berulang terhadap stimulus apa pun akan meningkatkan kemungkinan retensi, terutama ketika informasinya identik setiap kali, seperti halnya dengan rekaman musik. Oleh karena itu, alasan pertama lirik lagu mudah kita ingat adalah karena kita dan lingkungan kita membombardir ingatan kita dengan lirik lagu tersebut.
Coba Anda sadari, berapa kali Anda menyetel lagu favorit dalam sehari atau seminggu saja?
Kedua, musik memicu emosi
Alasan kedua lirik sering menempel kuat di otak kita adalah karena lirik musik dapat memicu emosi yang kuat. Musik bisa jadi terhubung dengan peristiwa emosional. Umpama, lagu Sheila on 7 "Sephia" Anda ingat ketika Anda putus dengan mantan gegara kehadiran orang ketiga.Â