Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Kekalahan Telak 18 Gol Timnas Putri vs Australia: Bukan Salah Pemain, Semua Salah PSSI

21 Januari 2022   18:56 Diperbarui: 24 Januari 2022   04:31 2181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timnas Putri Indonesia saat menang melawan Singapura pada 2021. Kekalahan timnas putri dari Australia adalah kesalahan PSSI, bukan pemain. Foto: Dok. PSSI

Bisa juga mencari lawan tanding dari remaja SSB Putra dan atau klub-klub putri untuk sekaligus menarik minat remaja pada sepak bola putri. Sederhana sekali, bukan? 

Jika ingin lebih serius, buat kerjasama dengan tim-tim kuat sepak bola dunia untuk Training Camp selama tiga atau empat bulan di luar negeri. Luar negeri itu tak harus jauh. Thailand, Jepang, dan Korea Selatan pun bisa. Bisa juga diikutkan kompetisi liga wanita di negara lain selama waktu tertentu.

Ide ini sebenarnya bukan hal baru. Dahulu ada tim putra Indonesia yang berlaga di Uruguay. Pada 2007 Deportivo Indonesia yang terdiri dari pemain sepak bola Indonesia U-19 dan U-17 mengikuti program pelatihan di Uruguay dan bermain di kompetisi junior sistem liga sepak bola Uruguay (Divisi Quarta dan Quinta). 

Kita yakin, potensi atlet sepak bola putri kita cukup baik jika dibina dengan tepat dalam kompetisi rutin. Setidaknya bisa bersaing dengan negara-negara yang secara postur tubuh tidak jauh, misalnya Asia Tenggara.

Melawan Australia dengan pemain berpostur khas keturunan Eropa tentu timnas putri kita kalah telak. Jangankan timnas putri, beberapa klub putra Indonesia pun saya pikir akan kewalahan menghadapi bintang-bintang sepak bola putri dunia.

Salam cinta sepak bola Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun