Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tagar HarunaOut dan SaveSTY: Suporter Timnas Bela yang Benar

17 Januari 2022   19:04 Diperbarui: 17 Januari 2022   19:24 441
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tagar HarunaOut dan SaveSTY sejatinya adalah wujud kepedulian suporter Indonesia akan risiko kemunduran sepak bola Indonesia jika PSSI gegabah menilai STY berdasarkan hasil instan saja.

Visi STY untuk sepak bola Indonesia

Shin Tae-yong memiliki visi brilian untuk kemajuan sepak bola Indonesia. Dalam wawancara dengan sebuah kanal YouTube Korea Selatan, STY membeberkan, ia ingin membangun Timnas Indonesia dengan basis para pemain muda.

STY ingin membangun sepak bola Indonesia dari akarnya, bukan melihat langsung pada buahnya. 

"Tidak bisa hanya membebankan prestasi di kancah senior kepada pelatih. Sebelum saya masuk, Indonesia adalah tim dengan rata-rata pemain tertua di Asia Tenggara. Tapi sekarang di tangan saya rata-ratanya 21,5 tahun. Tim seniornya rata-rata berumur 21,5 tahun. Saya benar-benar merekrut pemain-pemain muda," tandas STY.

Dalam wawancara dengan Dedy Corbuzier, STY menekankan pentingnya organisasi permainan dalam sepak bola. STY yang pernah membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman 2-0 ini juga secara jujur mengulas kelebihan dan kelemahan para pemain Indonesia.

Kelemahan mendasar para pemain Indonesia adalah belum bermental profesional, belum memiliki pola makan sehat standar atlet profesional, dan belum menerapkan weight training secara luas.

STY bahkan harus memulai dari dasar ketika melatih para pemain Timnas Indonesia, antara lain dengan mengajari mereka mengoper dengan baik dan melihat posisi rekan saat bermain.

Permainan Timnas di bawah asuhan STY cukup baik

Tidak adil menilai STY hanya berdasarkan hasil satu turnamen saja. Tidak adil pula menilai dari satu pertandingan belaka. Di final, memang Indonesia kalah kelas dari Thailand yang diisi para pemain matang.

Akan tetapi, permainan Timnas Indonesia sangat kompak dan atraktif berkat sentuhan tangan dingin STY. Terbukti, Indonesia bisa melaju sebagai jawara grup B yang dihuni Vietnam dan Malaysia, dua tim kuat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun