Mohon tunggu...
Ruang Berbagi
Ruang Berbagi Mohon Tunggu... Dosen - 🌱

Menulis untuk berbagi pada yang memerlukan. Bersyukur atas dua juta tayangan di Kompasiana karena sahabat semua :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Benarkah Golongan Darah A Lebih Rentan dan O Lebih Tahan Corona?

22 Maret 2020   13:01 Diperbarui: 22 Maret 2020   12:59 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pixabay/Mohammed Hassan

Beberapa peneliti di Tiongkok belum lama ini menemukan bahwa orang dengan golongan darah A tampaknya lebih rentan corona, sementara golongan darah O lebih tahan corona. Bagaimana pendapat para ahli mengenai riset awal ini? Apa hubungan antara golongan darah dan kekebalan tubuh seseorang? 

Artikel ini berusaha mengulas dua hal ini. Artikel ini juga bertujuan memberikan informasi lengkap, berbeda dengan beberapa artikel media massa Indonesia yang hanya mengulas penelitian awal tersebut, tanpa membahas pendapat para ahli lain.

Sejumlah peneliti yang dipimpin oleh Wang Xinghuan dari Rumah Sakit Zhongnan di Universitas Wuhan, memeriksa golongan darah 2.173 orang yang telah didiagnosis positif virus corona Covid-19  dari tiga rumah sakit di provinsi Hubei yang ibukotanya Wuhan.

Mereka menemukan bahwa walaupun golongan darah O (34 persen) lebih umum pada populasi umum di Cina daripada tipe A (32 persen), sekitar 41 persen pasien COVID-19 memiliki golongan darah A, sedangkan orang dengan tipe O hanya 25 persen pasien positif corona.

Dari 206 pasien positif corona yang meninggal di tiga RS di Hubei, 85 orang memiliki golongan darah A. Angka ini setara dengan 41 persen dari semua kematian, kata para peneliti.

Penelitian awal yang belum mendapatkan tanggapan rekan sejawat itu mengklaim bahwa orang dengan golongan darah A mungkin lebih rentan terhadap COVID-19.

Akan tetapi, para peneliti menekankan bahwa semua orang, entah bergolongan darah apa, harus tetap mencuci tangan dan mengikuti pedoman yang dikeluarkan oleh pihak berwenang.

Golongan darah yang berisiko rendah 

Para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang memiliki golongan darah A lebih rentan terhadap infeksi dan cenderung mengalami gejala yang lebih parah. Sementara itu, mereka yang memiliki golongan darah O lebih cenderung memiliki "risiko yang lebih rendah" terkena virus corona.

Meskipun penelitian ini belum ditinjau oleh akademisi lain, tim mendesak petugas medis dan pemerintah untuk mempertimbangkan perbedaan golongan darah ketika merawat pasien dengan virus dan membantu mencegah penyebaran penyakit.

Makalah ini saat ini merupakan 'pra-cetak', yang berarti belum diperiksa oleh sekelompok ilmuwan yang akan menilai apakah metode, analisis dan kesimpulan yang diambil dari data - sungguh dapat dipercaya. Proses peer review ini memang dirancang untuk menghilangkan kesalahan, salah tafsir atau metode penelitian yang cacat. 

Akan tetapi, untuk mempercepat distribusi penelitian (karena proses peer review membutuhkan waktu) para ilmuwan mengunggah makalah untuk arsip pra-cetak terlebih dahulu.

Pendapat ahli lain

Gao Yingdai, seorang peneliti dari Laboratorium Utama Negara untuk Hematologi Eksperimental di Tianjin, mengatakan bahwa penelitian awal ini dapat membantu para profesional medis untuk memahami corona, namun masyarakat tidak perlu terlalu khawatir tentang temuan ini.

Dia menambahkan: "Jika darah Anda bertipe A, tidak perlu panik. Itu tidak berarti Anda akan terinfeksi 100 persen."

“Jika Anda memiliki golongan darah O, itu tidak berarti Anda benar-benar aman. Anda masih perlu mencuci tangan dan mengikuti pedoman yang dikeluarkan oleh pihak berwenang," ujarnya.

Sementara Dr Sakthi Vaiyapuri, Profesor di Farmakologi Kardiovaskular dan Racun, Universitas Reading, mengatakan bahwa masih terlalu awal mengatakan bahwa golongan darah tertentu lebih rentan dan lebih tahan corona. 

Dokter Sakthi menduga, kebetulan saja mayoritas pasien positif corona yang meninggal bergolongan darah A. "Yang penting, orang tidak boleh panik tentang hasil penelitian itu karena penelitian ilmiah lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan klaim tersebut," jelasnya.

Peran dan Aneka Tipe Golongan Darah Manusia

Menurut Mohammed H. Musleh MSc dari Depertemen Biologi University of Anbar dalam laman researchgate.com, memang ada kaitan antara golongan darah dan kemampuan tubuh seseorang memerangi penyakit.

Musleh menjelaskan, studi mengenai golongan darah membantu kita memerangi penyakit dan memberi tahu epidemi penyakit utama yang diderita populasi tertentu. 

Misalnya, golongan darah  A dan B membuat orang lebih tahan terhadap kolera, sementara AB paling banyak memberikan resistensi. 

Golongan darah A adalah yang paling mungkin bertahan dari wabah, tetapi biasanya menderita tingkat penyakit jantung yang lebih tinggi, karena darah mereka cenderung menggumpal. 

Pemilik golongan darah A juga berisiko tinggi terkena cacar dan mengalami kanker kerongkongan, pankreas, dan lambung. 

Golongan darah O memberikan perlindungan lebih terhadap masalah kardiovaskular, dan juga meningkatkan resistensi terhadap tuberkulosis, tetapi meningkatkan risiko tromboemboli vena. 

Golongan darah O juga menarik lebih banyak nyamuk (melalui mana malaria ditularkan). Sebuah studi baru-baru ini mengungkapkan bahwa orang dengan darah tipe O lebih kecil kemungkinannya terkena kanker pankreas, tetapi juga kanker perut, payudara, ovarium, dan serviks.


Sistem golongan darah ABO bukan satu-satunya sistem antigen yang ditemukan pada manusia. Ada sekitar 30 sistem antigen dalam golongan darah manusia: Rhesus, Kell, Diego, Duffy, Kidd, dan sebagainya. 

Masing-masing memiliki peran dalam kekebalan tubuh. Beberapa hanya ditemukan di beberapa populasi tertentu dan sama sekali tidak ada di tempat lain. Contohnya adalah antigen Diego, yang hanya ditemukan di antara orang-orang Mongol dan orang Amerika. 

Sumber: 1, 2, 3 Penulis yang bukan ahli kesehatan menerima saran dan kritik di kolom komentar dan surel. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun