Bu, Jangan Menyesal Jika Hari Ini Kamu Tak Produktif

Iya, nggak usah terlalu ngoyo, hidup itu jangan dibikin beban. Kalau hari ini kamu hanya kepingin rebahan, nonton drakor atau main game sambil browsing-browsing liat isi medsos nggak masalah, puaskan hari itu dulu, kembalikan staminamu, kembalikan kewarasanmu. Kamu hanya butuh waktu untuk mengalihkan kesedihan menjadi kebahagiaan. 

Kasihan loh tubuh diporsir otak terus berfikir, ya anggap aja kamu lagi kerja di perusahaan, kamu ingin mencapai target perusahaan dengan bertahap yang penting berhasil, tapi bos kamu pinginnya kamu bisa mencapai target dalam waktu cepat, apa yang terjadi? 

Akhirnya kamu malah nggak maksimal kan kerjanya, stress, cape, bete dan jadi sebel *Bahasa kasarnya sih jadi benci* ama bos kamu. Makannya aku bilang, kalau kamu hari ini nggak produktif ya nggak masalah, jangan jadi beban, tapi berjanjilah jika besok kamu sudah fresh kamu harus kembali semangat beraktifitas.

Aku ngerti kok di tengah pandemi ini kamu pasti terbebani dengan berita-berita yang bikin imun turun, kepikiran tentang kesehatan keluargamu, juga dirimu sendiri. 

Nggak hanya itu, berbulan-bulan dikurung dirumah aja tanpa ada kegiatan produktif seperti sebelum pandemi pasti nambah bebanmu, belum lagi anak yang PJJ, keuangan keluarga, besok masak apa, rumah berantakan, bla...bla...bla... itu pasti sangat bikin stress. Nggak sedikit aku dengar berita perceraian malah meningkat ditengah pandemi ini. 

Nggak apa-apa, hilangkan aja bebanmu hari itu dengan membaca buku, main game atau nonton drama Korea. Mungkin kamu butuh teman curhat, boleh hubungi aku, kita berbagi tangis bersama. 

Tapi bolehkah rebahannya hanya sehari saja? Karena menurut dr.Muhammad Soffiudin, M.KK, M.KKK selaku Occupational Health Leader Danone Indonesia pada acara Danone Reunite yang diselenggarakan oleh Danone dan Kompasiana pada tanggal 11 Desember kemarin melalui zoom mengatakan di tengah pandemi ini kita wajib  melakukan 3 Revolusi Hidup Sehat, salah satunya kita juga harus menjaga kesehatan mental. 

Aku faham, ketika kamu stress imun akan menurun, yang harus kamu lakukan untuk menaikkan imun adalah dengan beristirahat, selain itu kamu juga harus menebarkan aura positif, sebentar aja pura-pura jadi malaikat, sok-sok bikin quote di media social untuk sekedar berbagi nasihat, ini bisa banget bikin imun naik, tapi aku hanya bisa ngingetin, jangan sebarkan hoax kalau kamu dapat berita yang nggak jelas seputar pandemi dan ingat kamu juga harus saling support, jangan maunya disupport aja, yang stress bukan kamu aja loh. Walaupun aku tau, kadar stress meningkat 2x lipat lebih banyak saat pandemi ini. Makannya berbagi tangisan kayaknya bisa sekedar meredakan emosi, sini yuk curhat sama aku..

Boleh juga jadi tim rebahan, tapi jangan kelamaan, di saat rebahan itu sebaiknya kamu melakukan resolusi-resolusi yang akhirnya membuat kamu semangat lagi. 

Aku sih yakin, seorang ibu nggak akan bisa berlama-lama malas-malasan di atas Kasur apalagi ngeliat rumah berantakan, pasti setelahnya kepingin lagi beres-beres, dan aku yakin ada saatnya ketika stamina pulih rasa menyesal datang karena sudah mager seharian, ya nggak apa-apa, saat stress jangan bebankan kehidupan pada tubuhmu, kamu hanya perlu relaksasi. 

Saat rebahan itulah sebaiknya manfaatkan untuk memulihkan emosi yang meningkat, tenangkan dulu hati, makan coklat, nonton drakor atau tidur sebentar bareng anak, setelahnya ayo bangkit dan mulai berbenah. Sebab kata pak Sofi, kelamaan mager juga nggak bagus, karena selain menjaga kesehatan mental kamu juga harus menjaga kesehatan fisik, kan tadi sudah relaksasi dengan melakukan hal yang kamu suka, nah setelahnya bikin catatan di tembok, sudah berapa kali kamu olahraga hari ini.