"Took..took..took!!
"Yes i'm coming! Sahutku.
"Why are you so rude, kenapa gak press the bell? Sungutku sambil menyeret langkah ke pintu. Kubuka daun pintu dan kuambil jatah sarapan pagi.Â
Tak tampak siapapun didepan pintu hanya terdengar suara  lift menutup membawa pergi seseorang yang memasukinya.
Semangkuk bihun kuah ditambah jamur , dua telur dadar setengah matang, segelas teh panas serta sepotong roti dengan margarin yang meleleh menjadi menu sarapan pagi ini. Tanpa semangat kusantap sekedarnya.
Ping.....ping..ping
Kuraih gawai diatas bantal. Banyak sekali pesan masuk yang belum kubuka sejak semalam.
Apalagi dari beberapa grup yang kuabaikan dalam beberapa hari.Â
Dari beberapa pesan japri ada nomor yang belum tersimpan yang buatku penasaran.Â
"Assalamualaikum, selamat pagi Mas Denis"
"Waalaikumsalam, maaf siapa ya?