Mohon tunggu...
Biyanca Kenlim
Biyanca Kenlim Mohon Tunggu... Pekerja Mıgran Indonesia - Yo mung ngene iki

No matter how small it is, always wants to be useful to others. Simple woman but like no others. Wanita rumahan, tidak berpendidikan, hanya belajar dari teman, alam dan kebaikan Tuhan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

[LOMBAPK] Pemimpin Itu, Aku!

30 Mei 2016   04:43 Diperbarui: 30 Mei 2016   23:12 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penuh dengan bunga

Ada yang putih dan ada yang merah

Setiap hari

Kusiram semua

Mawar melati

Semuanya indah

Anis memainkan air yang ada dalam ember. Seringkali di percikan ke wajahnya sendiri atau iseng di siramkan pada kakaknya.  Mereka tampak rukun sekali.

Bagi Andri indahnya bunga dan senyum ceria adiknya membuat hidup begitu indah. Andri begitu sayang adiknya.

**

Di sela menunggu warung dan menjaga si bungsu Anis, Ibu juga ngemping, bikin kerupuk emping dari bahan dasar melinjo.  Mayoritas perempuan  di kawasan daerah itu memang pengemping, tak heran jika kotaku dijuluki dengan kota emping.

Dan Ibu memang type pekerja keras. Tidak berniat menikah lagi agar bisa merawat kami dengan total dan bekerja dengan maksimal . Aku bangga pada kegigihan Ibu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun