Fiji misalya, negara di kepulauan Pasifik ini berhasil menyabet 2 medali, 1 emas dan 1 perunggu, dua-duanya dari cabang Rugy 7, putra dan putri. Â Dari total 32 atlit yang dikirim, 26 terfokus di cabang Rugby 7 dan walaupun bisa menghasilkan medali (2 medali) ROA Fiji hanya 6%. Â Bandingkan dengan Indonesia, yang sama sekali tidak mengirim atlit di olah raga beregu.
Lalu, siapa sebenarnya negara yang paling produktif (ROA tertinggi)?
San Marino.... Hanya dengan mengirimkan 5 atlit, negara mungil yang dikelilingi Italia ini berhasil mengumpulkan 3 medali (1 perak, 2 perunggu) dan total ROA-nya adalah 60%. Â Bermuda juga mempumyai ROA yang tinggi, 50%. Â Negara dengan jumlah penduduk sekitar 72 ribu ini hanya mengirimkan 2 atlit, dan salah satu dari mereka berhasil menyabet medali emas di cabang Triathlon. Â Murah Meriah sekali....
Cabang Olah Raga Pilihan
Amerika, sebagai negara no.1 di urutan medali, berhasil mengumpulkan 39 medali emas. Â Kalau dibedah, Renang menyumbang 11 medali emas dan Atletik menyumbang 7 emas - total dua cabang olah raga ini menyumbang 46% dari total medali emas. Â Kalau seandainya Amerika hanya mengandalkan dua olah raga ini, dengan 18 medali emas, Amerika masih aman berada di urutan ke 6 diatas Australia.
Sama halnya dengan Tiongkok, dari 38 medali emas, 47% nya (atau 18 medali) dihasilkan dari 3 cabang olah raga: Loncat Indah, Angkat Berat dan Pingpong. Â Negara Kangguru, Australia, malah lebih ekstrim lagi: dari total 17 medali emas, 9 (atau 53%) dihasilkan oleh 1 cabang olah raga - Renang. Â
Dilihat dari sejarah dan prestasi Olimpiade yang lalu, cabang-cabang olah raga diatas memang sudah menjadi andalan Amerika, Tiongkok atau Australia. Â Renang misalnya, sudah menjadi andalan untuk Amerika dan Australia. Â Demikian juga dengan loncat indah dan bola Pingpong, sudah lama menjadi andalan Tiongkok.
Fokus di cabang andalan ternyata memainkan peran penting di negara-negara yang memiliki dana terbatas. Â Jamaica misalnya, berada di urutan ke-21, dengan 4 emas - semuanya dari 1 cabang saja, Atletik. Â Dari segi ROA, Jamaica juga termasuk yang tinggi ROA-nya, 15%, dengan total medali 9, semuanya dari Atletik. Â Bahkan kalau mau dibedah lebih jauh, dari semua cabang atletik yang dipertandingkan, Jamaica hanya fokus di cabang lari pendek saja. Â
Demikian juga dengan Kenya di urutan ke 19, yang mengumpulkan 4 emas dan ROA 11% - semuanya terfokus di 1 cabang, Atletik lari jarah jauh (termasuk maraton).