2. Banyak Minum Air Putih
Menjaga kecukupan asupan cairan sangat penting dilakukan dalam menjaga kesehatan mulut ketika berpuasa. Dengan asupan cairan yang cukup akan membuat produksi air liur kembali normal sehingga bisa membantu penetralan asam dalam mulut dan membuat kesehatan mulut tetap terjaga.
Cukupi asupan cairan dengan minum setidaknya 2 liter air putih atau setara 8 gelas air tiap hari. Dua gelas saat berbuka, empat gelas pada malam hari dan dua gelas saat makan sahur.
3. Mengkonsumsi buah dan sayuran.
Jangan lupa memperhatikan asupan makanan yang tepat untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi. Konsumsi buah dan sayuran yang banyak mengandung vitamin C akan mengurangi berbagai potensi gangguan kesehatan mulut seperti sariawan dan infeksi dan membuat kesehatan mulut tetap terjaga.
4. Hindari makanan berbau menyengat
Pilih-pilih makanan yang dikonsumsi. Makanan berbau menyengat seperti jengkol, petai, masakan yang banyak menggunakan bawang sebaiknya tidak dikonsumsi karena menimbulkan efek bau yang menempel lama di mulut.
5. Tinggalkan kebiasaan merokok
Selain faktor makanan, faktor gaya hidup seperti merokok juga berpotensi memperburuk kesehatan gigi dan mulut. Aroma nikotin yang berasal dari rokok akan menempel di mulut dan tentu saja menimbulkan bau tidak sedap. Karena itu sangat tepat kalau kebiasaan merokok tersebut untuk ditinggalkan.
Kesehatan gigi dan mulut tak boleh diabaikan begitu saja. Apalagi ketika sedang berpuasa. Lakukan hal-hal seperti yang disebutkan diatas agar kondisi gigi dan mulut tetap sehat dan kita merasa nyaman saat berpuasa
(EL)
