Shin Tae Yong merupakan salah satu pelatih paling ekspresif di pinggir lapangan. Sikap tersebut bisa dilihat dari pelatih kelahiran 11 Oktober 1970 ini saat mendampingi pertandingan timnas Indonesia.
Shin Tae Yong pasti selalu berdiri dan hampir tidak pernah duduk selama 90 menit mengawasi anak asuhnya di lapangan. Mantan pelatih Korea Selatan yang pernah menumbangkan raksasa sepak bola Jerman itu tak jarang berargumentasi dengan wasit maupun hakim garis.
Akibatnya, pelatih yang terkenal disiplin itu menerima kartu kuning karena dianggap melakukan protes terlalu keras.Â
Dari penelusuran berbagai sumber, kartu kuning perdana diterima Shin Tae Yong saat Timnas Indonesia ditahan imbang Thailand dengan skor 2-2. Disusul melawan Vietnam.
Kedua pertandingan itu terjadi saat Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 yang berlangsung terpusat di Uni Emirat Arab (UEA) pada Juni 2021 atau masa pandemi covid19.Â
Akibat koleksi kartu kuning beruntun itu, Shin Tae Yong absen mendampingi Timnas melawan UEA pada laga berikutnya.
Hampir mirip kejadian sebelumnya, Shin Tae Yong kembali menerima kartu kuning ketiga dan keempat pada turnamen Piala AFF U23 tahun 2023 di Thailand.Â
Tepatnya fase grup B melawan negara tetangga Timor Leste dan laga final menghadapi Vietnam pada Agustus 2023 lalu. Kala itu Timnas Garuda muda menjadi runner up.
Pelatih timnas yang menggantikan Simon Mc-Menemy pada 28 Desember 2019 ini kembali menerima kartu kuning ketika Indonesia kalah 1-3 dari Jepang.