Mahasiswa Berperan Langsung dalam Proses Perawatan
Yang menarik dari RSHP Unair adalah keterlibatan langsung para mahasiswa kedokteran hewan dalam proses perawatan. Di bawah pengawasan dosen dan dokter hewan berlisensi, mahasiswa bisa mempraktekkan teori yang dipelajari di kelas. Kegiatan mereka meliputi membantu konsultasi dengan pemilik hewan, melakukan pemeriksaan dasar, hingga mempelajari teknik bedah dan pemulihan. Program ini sangat bermanfaat untuk membangun keterampilan praktis serta kepercayaan diri mahasiswa dalam menghadapi kasus nyata.
Edukasi Bagi Pemilik Hewan
Tidak hanya memberikan layanan kesehatan, RSHP Unair juga aktif mengedukasi pemilik hewan. Misalnya, dalam kunjungan ini, kami melihat adanya konsultasi mengenai nutrisi dan kebersihan hewan peliharaan. Pemilik hewan bisa mendapatkan informasi mengenai pencegahan penyakit umum, cara merawat luka ringan, dan pentingnya vaksinasi. Edukasi semacam ini penting untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang kesehatan hewan, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada kesejahteraan hewan secara umum.
Kesimpulan
Rumah Sakit Hewan Pendidikan Universitas Airlangga adalah bukti nyata dari komitmen Universitas Airlangga dalam mendukung kesejahteraan hewan dan pendidikan kedokteran hewan di Indonesia. Pengalaman mengunjungi RSHP Unair memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana rumah sakit hewan pendidikan berfungsi, sekaligus menunjukkan pentingnya rumah sakit semacam ini dalam menyediakan layanan kesehatan hewan yang profesional dan berkualitas.Dengan fasilitas lengkap dan program pendidikan yang terpadu, RSHP Unair tidak hanya membantu hewan-hewan yang membutuhkan perawatan tetapi juga menyiapkan generasi dokter hewan yang kompeten, beretika, dan siap melayani masyarakat. Kunjungan ke RSHP Unair tentu meninggalkan kesan positif bagi siapa saja yang peduli pada kesejahteraan hewan dan masa depan pendidikan kedokteran hewan di Indonesia.
Pengalaman observasi ini juga memperkaya pemahaman penulis mengenai pentingnya peran dokter hewan sebagai penjaga kesehatan hewan dan masyarakat. Pengalaman ini juga menekankan pentingnya kesejahteraan hewan sebagai aspek mendasar dalam praktik medis. Setiap tindakan di RSHP dilakukan dengan memperhatikan prinsip kesejahteraan hewan termasuk perlakuan tanpa kekerasan. Dengan mengintegrasikan profesionalisme, etika, dan empati, praktik kedokteran hewan menjadi lebih dari sekadar profesi. Penulis juga berharap di masa depan lebih banyak individu yang tertarik dan berkomitmen untuk menekuni profesi ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H