Harapan untuk Pemerataan MBG di Maluku
Sebagai salah satu provinsi kepulauan terbesar di Indonesia, Maluku memiliki luas wilayah mencapai 46.914,03 km dan terdiri dari 11 wilayah administratif yang meliputi 9 kabupaten dan 2 kota.
Dengan jumlah penduduk sebanyak 1,8 juta jiwa berdasarkan Sensus Penduduk 2020, tantangan distribusi program MBG di Maluku tidak dapat diabaikan.
Salah satu wilayah yang menjadi perhatian adalah Kecamatan Saparua di Kabupaten Maluku Tengah.
Saparua terletak di Pulau Saparua, yang berjarak sekitar 1 hingga 3 jam perjalanan laut dari Kota Ambon, tergantung jenis transportasi yang digunakan.
Sebagai wilayah dengan hasil perkebunan dan laut yang melimpah, Saparua memiliki potensi besar untuk mendukung keberlanjutan program MBG.
Saya sendiri sedang berada di Saparua dan menikmati kekayaan alamnya, termasuk ikan segar yang hampir setiap hari tersedia di meja makan.
Hal ini menunjukkan bahwa sumber daya lokal dapat dioptimalkan untuk mendukung program MBG di wilayah ini.
Dengan hasil kebun seperti sayuran dan buah-buahan yang melimpah, serta hasil laut yang mudah didapatkan, pelaksanaan MBG di Saparua bukanlah hal yang sulit.
Namun, hingga saat ini, Saparua belum termasuk dalam daftar wilayah penerima manfaat program MBG.
Pertanyaannya, kapan giliran Saparua dan wilayah lainnya di Maluku Tengah menikmati manfaat program ini?