Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta. Melalui opini yang dituangkan, saya mengajak pembaca untuk lebih memahami dan menyadari konsep keberlanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Nasib Pedagang Asongan di Pelabuhan Anging Mammiri Makasar

28 Desember 2024   22:38 Diperbarui: 30 Desember 2024   12:29 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penutup: Harapan untuk Masa Depan yang Lebih Adil

Malam itu, saat KM Nggapulu berlayar kembali pada pukul 06.00 WIT, saya membawa pulang banyak refleksi dari pengalaman singkat di Pelabuhan Anging Mammiri.

Di balik gemerlap aktivitas pelabuhan, ada realitas kehidupan para pedagang asongan yang sering terpinggirkan.  

Harapan saya sederhana, semoga ke depan, kebijakan di pelabuhan-pelabuhan Indonesia semakin berpihak pada mereka yang bekerja keras demi hidup yang layak.

Karena pada akhirnya, kesejahteraan bangsa tidak hanya diukur dari angka ekonomi, tetapi juga dari bagaimana kita memperlakukan sesama dengan adil dan penuh empati.

Catatan penulis: Tulisan ini adalah refleksi pribadi selama perjalanan di KM Nggapulu.

Apakah kalian memiliki pengalaman serupa dengan para pedagang asongan di pelabuhan? Bagikan cerita kalian di kolom komentar!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun