Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta. Melalui opini yang dituangkan, saya mengajak pembaca untuk lebih memahami dan menyadari konsep keberlanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Maluku sebagai Pusat Ekonomi Baru di Indonesia Timur

15 Oktober 2024   21:54 Diperbarui: 16 Oktober 2024   10:59 237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Proses panen ikan kuwe di Teluk Sawai, Kabupaten Maluku Tengah | Sumber: Dok. Kompas.id/DINAS KELAUTAN DAN PERIKANAN MALUKU 

Namun, perlu diingat bahwa eksploitasi sumber daya harus dilakukan secara berkelanjutan agar tidak merusak lingkungan yang menjadi penopang kehidupan masyarakat Maluku.

Pariwisata Berbasis Alam dan Budaya

Keindahan alam Maluku tak terbantahkan. Dengan pantai-pantai yang eksotis, terumbu karang yang memukau, dan kekayaan budaya yang masih kental, Maluku memiliki daya tarik pariwisata yang tinggi.

Pulau-pulau seperti Pulau Banda, Pulau Seram, Saparua, dan Pulau Kei menjadi destinasi wisata unggulan yang semakin populer di kalangan wisatawan domestik maupun mancanegara.

Jika sektor pariwisata dikembangkan dengan baik, maka Maluku dapat menjadi destinasi wisata internasional yang berkelanjutan.

Ekowisata, pariwisata berbasis budaya, dan wisata bahari adalah segmen-segmen yang dapat dikelola dengan pendekatan yang ramah lingkungan dan melibatkan partisipasi aktif masyarakat lokal.

Keberhasilan pariwisata di Maluku tentu akan menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan daerah, dan mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis lokal.

Namun, untuk mencapai potensi tersebut, diperlukan dukungan infrastruktur yang memadai. Akses transportasi, baik udara, laut, maupun darat, perlu ditingkatkan agar wisatawan dapat dengan mudah mencapai destinasi wisata di Maluku.

Selain itu, perlu ada program pelatihan untuk masyarakat lokal dalam pengelolaan pariwisata, sehingga mereka dapat berperan aktif dalam mendukung sektor ini.

Tantangan untuk Merealisasikan Potensi Maluku sebagai Pusat Ekonomi Baru

Tentu saja untuk merealisasikan potensi Maluku sebagai pusat ekonomi baru di Indonesia Timur perlu dukungan dari berbagi pihak, karena tantangannya besar.

Tantangan Pembangunan Infrastruktur

Salah satu kendala terbesar dalam upaya menjadikan Maluku sebagai pusat ekonomi baru adalah keterbatasan infrastruktur.

Kita tahu bahwa wilayah Maluku terdiri dari pulau-pulau terpencil, sehingga membuat akses transportasi menjadi tantangan tersendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun