Mohon tunggu...
Billy Steven Kaitjily
Billy Steven Kaitjily Mohon Tunggu... Freelancer - Nomine Best in Opinion Kompasiana Awards 2024

Berbagi opini seputar Sustainable Development Goals (SDGs) terutama yang terpantau di Jakarta. Melalui opini yang dituangkan, saya mengajak pembaca untuk lebih memahami dan menyadari konsep keberlanjutan.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Pekerja Muda Sulit Mencari Pekerjaan, Pemerintahan Baru Bisa Apa?

13 Oktober 2024   09:39 Diperbarui: 14 Oktober 2024   07:11 625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Prabowo yang memiliki latar belakang militer dan kepedulian terhadap sumber daya alam bisa mendorong pertumbuhan sektor ini, membuka lebih banyak lapangan kerja bagi anak muda di bidang yang ramah lingkungan.

Keempat, program magang yang lebih terstruktur. Sering kali, anak muda yang baru lulus kuliah kesulitan mendapatkan pekerjaan karena minimnya pengalaman kerja.

Program magang bisa menjadi solusi untuk menjembatani hal ini. Prabowo-Gibran dapat bekerja sama dengan perusahaan untuk menciptakan program magang yang lebih terstruktur dan inklusif.

Di mana, lulusan baru bisa mendapatkan pengalaman kerja yang relevan dengan bidang mereka, sehingga lebih siap menghadapi pasar kerja.

Kelima, insentif pajak bagi perusahaan yang mempekerjakan anak muda. Untuk mendorong perusahaan lebih terbuka merekrut anak muda, pemerintahan Prabowo-Gibran bisa mempertimbangkan pemberian insentif pajak bagi perusahaan yang mempekerjakan pekerja muda atau lulusan baru.

Ini akan membantu menurunkan hambatan bagi anak muda untuk masuk ke dunia kerja dan meningkatkan daya saing mereka.

Apa yang Bisa Kita Lakukan Sebagai Anak Muda?

Selain mengandalkan pemerintah, sebagai anak muda, kita juga perlu lebih proaktif dalam menghadapi tantangan ini. Berikut ini beberapa langkah yang bisa diambil.

Pertama, tingkatkan keterampilan secara mandiri. Jangan hanya mengandalkan ijazah, tetapi terus tingkatkan keterampilan melalui kursus online atau pelatihan yang relevan dengan bidang yang diminati.

Kedua, bangun jaringan yang luas. Networking adalah kuncinya. Manfaatkan platform seperti LinkedIn untuk membangun koneksi dengan profesional di bidang yang diminati.

Ketiga, siap beradaptasi dengan perubahan. Dunia kerja terus berubah, jadi kita juga harus siap beradaptasi. Jangan ragu untuk menjajal peluang baru di sektor yang sedang berkembang, seperti teknologi atau sektor hijau.

Penutup

Sebagai penutup: Sulitnya mencari pekerjaan bagi anak muda memang nyata, tapi dengan kolaborasi antara pemerintah, perusahaan, dan kita sendiri sebagai individu, kita bisa menemukan jalan keluarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun