Pada perjalanan pulang, kami tidak melewati rute Karangploso seperti saat berangkat. Ibu Amelia mengusulkan agar kami singgah di Kampung Kayutangan, sebuah kawasan wisata heritage di pusat Kota Malang.
Kampung ini, yang sudah ada sejak abad ke-13, menyimpan sisa-sisa kejayaan masa kolonial yang masih terawat dengan baik dan menjadi daya tarik bagi para wisatawan. Lokasinya tidak jauh dari Balaikota dan alun-alun Kota Malang.
Kami tiba di Kampung Kayutangan sekitar pukul 23.12 WIB, dan langsung mencari spot terbaik untuk berfoto.
Ibu Amelia mengabadikan momen saya dan istri dengan latar belakang Gereja Hati Kudus Kayutangan, yang bersebelahan dengan restoran cepat saji McDonald's dan KFC Â Berfoto di depan gereja ini rasanya menjadi keharusan bagi setiap pengunjung.
Perjalanan kami malam itu berakhir di sini. Kami kembali ke kampus sudah larut malam, namun sangat puas karena berhasil mengunjungi dua destinasi wisata dalam satu malam.
Terima kasih banyak kepada Ibu Amelia dan Pak Untung yang telah mengajak kami jalan-jalan selama di SATI Malang. Sampai jumpa di lain kesempatan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H