Apa yang menarik dari kisah perjalanan kalian? Ceritakanlah!
Saya pribadi, menyukai gaya feature saat menulis kisah perjalanan atau kisah liburan. Nah, mungkin kalian bertanya apa itu gaya feature? Pepih Nugraha, salah satu pendiri Kompasiana mendefinisikan gaya feature sebagai berikut.
Feature adalah tulisan yang memadukan berita dan pandangan penulis atas peristiwa itu dengan gaya bercerita (story telling).
Tidak heran, membaca feature seakan-akan membaca sebuah cerita pendek atau novel, apalagi kalau yang diceritakan adalah sosok seseorang atau human interest.
Jangan lupa, beri judul yang menarik. Untuk membuat judul yang menarik, kita bisa berkolaborasi dengan ChatGPT, salah satu fiture yang dikembangkan oleh OpenAI.
Edit dan Tayang Artikelmu
Setelah selesai menulis, editlah. Jadi, urutannya menulis dulu hingga rampung, baru diedit kemudian. Semua penulis melakukannya.
Jangan pernah menulis sambil mengedit, karena tulisan kita bakal lama rampungnya. Tulis saja dulu, jangan hiraukan kesalahan penulisan. Kesalahan penulisan itu urusan belakangan, urusan terakhir.
Untuk memastikan hasil editan kita sudah oke, kalian bisa menggunakan kolom Preview di Kompasiana yang terletak di bagian bawah artikel.
Kalau sudah yakin oke, baru ditayang. Jangan lupa, segera bagikan di berbagai akun media sosial kalian, ya agar banyak yang membacanya.
Nah, itu dia, beberapa langkah praktis dari saya untuk membuat artikel perjalanan atau liburan. Bagaimana, kalian tertarik untuk mencobanya?
Semoga bermanfaat, ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H