Meskipun Belanda kemudian mengambil alih dan memugar benteng ini, kondisinya saat ini sangat memprihatinkan, dengan hanya tembok depan dan pintu masuk yang tersisa.
Maka di sini, perlu perhatian serius dan upaya dari pemerintah provinsi dan pemerintah daerah Maluku untuk melestarikan benteng tersebut. Sebab, kalau tidak, maka dalam beberapa tahun lagi, benteng itu akan hilang selamanya dari Pulau Haruku.
Potensi pariwisata sejarah yang dimiliki Pulau Haruku dapat ditingkatkan hanya melalui upaya pelestarian yang lebih serius serta dukungan dari pihak pemerintah dan masyarakat setempat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H