Ulama maut.
Membangun imaji dari dasar laut.
Penjilat pantat Nabi palsu berwujud birokrat dan korporat.
Membabat habis seisi belukar rimba filsafat.
Bersejawat dengan malaikat untuk mempercepat proses kiamat.
Umat sejatinya tak pernah bertaubat.
Sekadar membaca ayat, mengabaikan pesan-pesan yang tersirat.
Tak akan selamat, memang sudah berkarat.
Waktu sudah mencapai tenggat.
Saatnya merapat, kita manusia-manusia keparat.
Yang hidup menolak untuk taat terhadap segala jenis berhala penebar pekat,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!