Mohon tunggu...
Aufa nur Nabilah
Aufa nur Nabilah Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Menulis itu healing

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Beginilah Kronologi Lengkap Pembunuhan Satu Keluarga di Desa Babulu Laut, Kalimantan Timur

8 Februari 2024   09:50 Diperbarui: 9 Februari 2024   07:41 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalian masih ingat dengan kasus pembunuhan satu keluarga yang terjadi pada tanggal 6 Februari lalu? Kini terungkap kronologi kejadian pembunuhan oleh JND kepada keluarga pacarnya R. Simak penjelasannya berikut.

Di desa Babulu Laut, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Waluyo dan Sri memiliki 3 orang anak yaitu Risna dan 2 orang adiknya yang masing - masing berusia  15, 11 dan 3 tahun.

Waluyo dan pelaku (JND)  mereka sebenarnya adalah tetangga namun memiliki hubungan yang tidak terlalu baik, mereka sering cekcok dan adu mulut terkait masalah sepele.

JND yang saat itu masih berusia 17 tahun dan masih duduk di bangku Sekolah Menengah Kejuruan di Panajam Paser Utara Kalimantan Timur menjalin hubungan dengan putri tertua W dan S yaitu Risna.

Risna yang lebih muda tiga tahun dari JND sebenarnya menjalin hubungan secara diam-diam lantaran takut hubungannya tidak direstui oleh ayahnya.

Sumber gambar: jatim.tribunnews.com
Sumber gambar: jatim.tribunnews.com

Namun, R dan JND tetap saling telefon dan video call layaknya orang pacaran pada umumnya. Suatu hari, hubungan mereka diketahui oleh Waluyo selaku ayah dari Risa, secara spontan dan tegas ayah Risa menyuruh Risa agar menyudahi hubungan mereka dan melarang mereka menjalin hubungan kembali.

Risa pun mengikuti kemauan sang ayah dan kemudian Ia berkata kepada JND "Maaf ya Jun, kayanya kita sampe disini aja deh, aku sebenarnya udah punya yang lain selama ini."

JND pun curiga dan tidak percaya, lantaran Ia tahu bahwa Risa tidak akan bertindak sedemikian rupa, Ia pun langsung paham sebenarnya R diperintah oleh ayahnya agar menyudahi hubungan tersebut.

Selama berhari-hari, JND masih berusaha menghubungi R untuk memperbaiki hubungan mereka, namun berujung sia-sia. Risa tetap pada patuh pada perintah ayahnya.

Kemudian pada tanggal 5 Februari 2024, JND pergi minum-minum bersama teman-temannya lantaran Ia sudah sangat stres dan pikirannya kalut.

Teman-temannya pun mengantarkan JND pulang ke rumah pada pukul 00.00 WITA, tidak ada angin tidak ada hujan tiba-tiba JND mengambil senjata tajam berupa sajam dari rumahnya dan kemudian bergegas menuju rumah Risa dan keluarganya.

JND pun tiba di rumah Risa pada pukul 02.00 dini hari, dan Dia langsung mematikan saklar listrik rumah R dan keluarganya. 

Ayahnya yang menyadari bahwa listriknya padam, berusaha untuk keluar dan ingin menyalakan listriknya kembali. Namun, justru maut yang menghampirinya, JND dengan kejam langsung membacok dan membunuh Waluyo dengan sajam yang Ia bawa hingga korban tewas bersimbah darah.

Setelah membunuh ayah Risa, JND kemudian masuk kedalam rumah dan mulai membantai satu persatu anggota keluarga yang tersisa, mulai dari Sri ibu Risa dan kemudian 2 orang adiknya, dan yang terakhir dihabisi adalah Risa.

Bejatnya, setelah Dia membunuh satu keluarga itu, dia lanjut memperkosa jasad Ibu Risa dan Risa yang sudah tak bernyawa.

JND kemudian panik dan lapor ke RT setempat. Di Sana Dia membuat drama seolah-olah sudah menemukan Risa dan keluarganya tewas bersimbah darah. Setelah pengecekan lokasi kejadian dan sidik jari JND, terungkaplah bahwa sesungguhnya JND sendirilah yang membunuh satu keluarga tersebut.

JND pun kini masih dalam pemeriksaan kepolisian setempat dan dibuktikan bersalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun