[ Jelang Satu Tahun ] Jadikan Buah Segar Sebagai Menu Sehatmu

Seberapa sering menghidangkan buah - buahan di meja makan untuk keluarga?

Jika buah segar belum menjadi menu sehatmu di meja makan setiap hari sebaiknya dimulai dari sekarang kita menghidangkannya.

Tidak harus buah - buahan yang mahal, minimal pisang, semangka, jeruk, alpukat dan pepaya sebaiknya ada di meja makan.

Buah - buahan penting untuk tubuh kita, selain seratnya yang tinggi, kadar vitamin, protein nabati, mineral  dan zat micronutrien lainnya  juga lengkap.

Dalam buah buahan kita juga mendapatkan  berbagai macam zat antioksidan yang berguna untuk menangkal  kerusakan sel  - sel tubuh kita  akibat radikal bebas. Radikal bebas  terbentuk terutama karena polusi udara disekitar kita. asap pabrik, kendaraan, merokok dan sebagainya.

135849916295693670

Setiap  hari sel - sel tubuh kita harus berjuang keras melawan radiasi dan  polusi lingkungan. Belum lagi ditambah  pola makan kita yang kadang tak terkontrol. Semua menjadi  pemicu gagalnya tubuh kita  mempertahankan diri dari berbagai  serangan penyakit dan meningkatnya penyakit menular akibat kekebalan tubuh melemah.

Sebenarnya kekebalan alami tubuh kita dapat ditingkatkan dengan cara cara alamiah salah satunya dengan konsumsi buah buahan segar seperti ini. Sebagai contoh buah segar   adalah  tomat. Tomat sebenarnya termasuk dalam kelompok sayuran, tetapi kita jarang menyebutnya sayur tomat, melainkan buah tomat.

Tomat mengandung vitamin C  dan lycopene yang bermanfaat mencegah penyakit  kanker pankreas, peradangan usus buntu dan membantu peremajaan sel sel dan mencerahkan kulit. Sedangkan  kandungan lainnya yaitu clorine membantu menyaring zat zat toksik atau zat beracun dalam ginjal. Seriris tomat segar setiap makan akan membantu menjaga kesehatan jantung. Masih banyak lagi contoh buah segar  lain yang perlu kita konsumsi setiap hari .

13556348031836284039

Mengenalkan buah pada keluarga sebaiknya dimulai sejak anak - anak. Ibu merupakan kunci utama bagaimana anak - anak bisa menyukai buah - buahan. Mengenalkan buah pada saat masih berusia 6 bulan bisa dimulai dengan buah buahan yang bisa diambil sarinya seperti jeruk,sari apel, selain sari buah juga boleh diberikan  alpukat halus,  pisang hijau yang dikerok halus.

1358634262462398831

Perkenalkan pada dulu  pada anak - anak  buah sejenis bila tidak diare baru dikenalkan lagi jenis lainnya. Jangan semua diperas jadi satu misal sari tomat campur  sari jeruk dan sari apel. Kemudian bila anak sudah mulai tumbuh gigi bisa dibuatkan potongan, agar lunak bisa dikukus sebentar seperti buah apel yang dipotong - potong.

13557350661949777333

Tampilan penyajian buah  untuk anak - anak  dan keluarga bisa bermacam - macam caranya .  Bisa dihidangkan langsung tetapi biasanya setelah dipotong bersih anak - anak lebih suka, daripada mereka harus mengupasnya.

Ibu juga bisa menghidangkan dalam bentuk sup buah, salad buah,  manisan buah, puding buah dan berbagai sajian yang berisi buah segar. Untuk selingan bisa juga dihidangkan berupa jus buah atau es buah.

13584989661354164283

Serat alami yang kita makan melalui buah dan sayuran tetap lebih baik daripada kita konsumsi minuman yang dipromosikan mengandung serat tinggi. Serat alami tersebut akan membantu membersihkan usus besar dan menghindarkan  dari kanker usus.

13557352881862122001

Kebiasaan makan makanan yang rendah serat seperti fast food  sebaiknya perlahan lahan digantikan dengan kebiasaan mengkonsumsi buah - buahan. Sering kita dengar semboyan " sebuah apel setiap hari  berarti selangkah menjauh dari dokter". Sayang sekali kadang kita berpikir, apel mahal . Padahal  kita jajan makanan fast food  satu porsi saja itu sudah dapat  kita belanjakan apel lokal  yang segar meski cuma beberapa buah. Selain sehat juga bermanfaat bagi tubuh kita menangkal serangan kanker dan meningkatkan daya tahan alami tubuh. Kemasan instan sebagai sumber serat bukanlah jalan keluar yang baik. Ayo mulai hari ini jadikan buah sebagai salah satu gaya hidup sehatmu.

1358637183195286931

Berikut adalah Tips praktis bagaimana memilih dan menghidangkan  buah segar untuk keluarga : Ada banyak buah segar yang bisa kita beli di pasar maupun di supermarket. Di kota besar untuk mendapatkan aneka buah yang bervariasi tidaklah sulit. Apalagi dengan adanya kemajuan dan tehnologi pertanian dalam mengembangkan budidaya tanaman buah. Aneka buah saat ini bisa didapat dengan mudah. Tetapi hati – hati karena buah yang seharusnya menjadi sumber vitamin bagi tubuh tanpa kita sadari malah menjadi salah satu pembawa zat racun berupa bahan pengawet, pemanis buatan ataupun pewarna buatan.

Apa saja yang  perlu kita perhatikan untuk  memilih dan menghidangkan buah?

1. Buah yang kita beli hendaknya selalu bervariasi  baik  buah impor maupun  buah lokal. Hal untuk menghindari kemungkinan tercemar terhadap zat kimia berbahaya yang terpapar dalam kandungan buah terutama bahan pengawet yang ada pada buah.
2. Membeli buah yang sedang tersedia pada musimnya akan lebih baik karena kemungkinan buah diberi zat pengawet sangat kecil.
3. Bila membeli buah anggur atau buah bertangkai lainnya, perhatikan bila tangkainya tampak kisut dan kering tetapi kulit buah masih mengkilat dan segar licin, hati – hatilah  terhadap kemungkinan terpapar zat pengawet.
4. Buah sebaiknya dibeli dalam kondisi yang utuh jangan yang tinggal separuh. Selain mencegah kekuatiran proses pembusukan juga menjaga agar tidak ada bekas hinggapan lalat atau serangga pembawa kuman. Sebagai contoh  buah yang sering dibelah adalah semangka.
5. Rasa manis buah asli berbeda dengan pemanis buatan yang sengaja dimasukkan ke dalam buah. Manis yang terasa  berlebihan dan gatal di kerongkongan  sudah pasti mengandung zat pemanis buatan sejenis sakarin atau biang gula. Begitu pula  perhatikan dengan warnanya, apakah diberi pewarna buatan atau asli.
6. Sedapat mungkin tidak membeli buah kupasan yang sudah dipotong – potong. Belilah buah utuh dan segar dan tidak dalam kemasan. Buah dalam kemasan mika yang telah dipotong biasanya daur ulang dari buah yang sedikit bagiannya membusuk lalu dipotong - potong dan dibuat buah kemasan dengan harga murah.
7. Buah yang berkulit terlalu mengkilap seperti apel dan pir  perlu waspada terhadap proses pelapisan sejenis zat lilin untuk mengencangkan tampilan kulit buah agar tetap tampak segar.  Sebaiknya buah – buah ini selalu dikupas saat dikonsumsi.
8. Buah lokal dari petani dan pasar tradisional seperti papaya atau pisang yang tak mengenal musim akan lebih baik dan sehat sebagai pilihan buah sehari – hari terutama untuk balita dan ibu hamil.
9. Cuci buah – buahan dengan air  mengalir dan dibilas dengan  air hangat untuk menghilangkan residu zat peptisida atau zat anti hama.
10. Hidangkan buah secukupnya jangan menyimpan sisa buah potongan terlalu lama dalam lemari es.

13585159211460784451

Semoga bermanfaat Salam Hangat Bidan Romana Tari karya lain ada di sini yaaaaaaaa : Jelang HUT Kampret

13585197201868013732