Mohon tunggu...
Bian KaniaS
Bian KaniaS Mohon Tunggu... Freelancer - is typing...

typing...typing...typing

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Keberanian Ganjar Disambut Cinta Warga Wadas

14 Februari 2022   19:31 Diperbarui: 14 Februari 2022   19:33 1404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bangkit mikat reh mangukud

Kukutaning jiwangga

Yen mangkono kena ingaranan sepuh/ Lire sepuh sepi hawa/ Awas roroning atunggil//

Kurang lebih begini makna tembang itu;

Siapa yang mendapat anugerah Tuhan, Akan pandai menerapkan ilmu yang baik, Mampu menarik perintah kesempurnaan, Lepasnya jiwa raga, Kalau demikian itu dapat disebut orang tua, Maksudnya tua adalah sudah jauh dari hawa nafsu, Mengetahui "dwi tunggal.

Keberanian dan ketegasan memang hanya dimiliki oleh orang-orang yang benar. Begitulah kira-kira yang saya baca dari langkah Ganjar. Jika dia bermain-main dalam proyek bendungan atau penambangan Wadas, sudah barang tentu dia akan ngumpet. Walau harus di lubang semut pun akan dia lakukan. Tetap lah di jalan yang benar, Pak Ganjar. Karena becik ketitik ala ketoro.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun