Lalu, apa maksud saya mengutip berita itu? Tidak macam-macam. Hati saya tersentuh oleh kebesaran jiwa sang ayah, yang rela meng”hadiah”kan organ puteranya tanpa memandang agama atau ras. Dan saya akan berusaha belajar dari Al-Chatib dan mencontoh kebesaran hatinya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!