Keduanya terdiam, menundukkan kepalanya, tak sanggup tuk saling memandang mata. Keduanya hanyut dalam jeda. Jeda yang lahir karena sebuah beda yang menjadi antara. Kesamaan menyatukan keduanya, menjadi perekat hati membangun cinta. Namun, satu beda yang tak pernah hadir dalam bicara, meruntuhkan jalinannya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!