Mohon tunggu...
Bethranda Afrizy
Bethranda Afrizy Mohon Tunggu... Mahasiswa - penikmat kopi

lahir di pulau belitung, hobi jalan- jalan sambil kulineran.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bodoh dan Konyol

9 Desember 2023   01:15 Diperbarui: 9 Desember 2023   01:36 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

"Tidak lupa dengan mimpi saya yang ingin mempunyai kapal layar, Dimana saya harus lebih gigih dalam bekerja tetapi tetap menikmati hidup dengan damai dan santai."

"Kapal tersebut sudah saya cicil dalam kurun waktu 4 tahun dan tahun kemarin saya sudah melunasinya, banyak hal-hal yang membuat saya goyah apalagi waktu tahun 2020 dimana virus covid-19 yang menyerang dunia membuat dunia pariwisata di Belitung pun sepi. Banyak hal-hal yang diluar prediksi saya, tetapi saya meiliki manajer keuangan yang sangat Tangguh yaitu istri saya sendiri. Omelan dan rasa cinta yang diberikan membuat saya tidak akan kalah dari keadaan apapun."

"Meskipun saya sudah memiliki kapal tersebut banyak hal yang saya harus saya lakukan sebelum saya meninggalkan kampung halaman saya dengan tenang, karena saya akan pergi berlayar mengelilingi dunia dengan waktu yang tidak singkat bersama istri saya dan just two of us."

"Sekarang tugas saya yang terpenting sebagai orang tua yang wajib mendidik anak menempuh jalan baik dan bisa melebihi saya kedepannya. Mungkin setelah dia dewasa dan waktu yang tepat saya akan pergi berlayar dan meninggalkannya untuk sementara waktu."

"Mungkin dari segi pengalaman hanya ini yang bisa saya ceritakan karena sejujurnya hanya sedikit orang yang tahu dengan identitas asli saya, karena selama ini saya telah menjelma menjadi "hantu". Saya sangat menikmati Ketika saya menjadi hantu, yang hidup damai tanpa harus mencari muka kesana-kemari."

"Menjadi hantu sagat menyenangkan bagi orang-orang yang tidak terlalu suka keramaian, Ketika anda menjadi hantu banyak celah sudut pandang yang bisa anda lihat kedepanya, dan menjadi hantu salah satu cara ter-aman untuk bertahan hidup dengan dunia yang penuh kefanaan."

Saya ; "bagaimana perspektif anda terhadap kehidupan"

Narasumber; "Ya intinya... masing-masing dari kita mencari jalannya sendiri untuk pulang... sejauh apapun anda tujuannya hanyalah untuk "pulang".

"Dan hidup adalah sebuah pilihan Dimana saya memilih untuk hidup dengan gaya sederhana agar terhindar dari banyak penjilat, yang seakan-akan melihat kita Bagai bak tambang emas Ketika kita memilih hidup yang menampakkan harta benda kita kepada orang lain."

"Hidup itu mudah Ketika anda punya harta dan jabatan, tetapi itu bukan gaya saya, saya memilih hidup dengan teman-teman yang selalu mendukung saya, yang saya maksud disini adalah teman yang tidak palsu dalam berteman, Dimana Ketika kita butuh pertolongan, pertolongan itu datang dengan tulus dan tanpa pamrih."

"Saya menyakini bahwa jalan hidup yang saya pegang ini adalah jalan yang baik untuk saya, keep low profile agar orang tidak segan berteman, dan dari pertemanan itu saya mempunyai keluarga yang selalu menerima saya dimanapun saya berada".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun