Mohon tunggu...
Beta NarulitaAprilia
Beta NarulitaAprilia Mohon Tunggu... Penulis - Hallo! Perkenalkan Saya Beta Narulita Aprilia, Mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya Prodi S1 Sistem Informasi

Assalamu'alaikum Reader..... Welcome to My Blog, Semoga Kalian Suka Dengan Artikel Saya..... . . Selamat Membaca!!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ragam Bahasa Indonesia: Pengertian, Macam, Jenis, Contoh dari Satu Bahasa Satu Bangsa

3 November 2020   09:41 Diperbarui: 3 November 2020   09:47 5688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apasih Ragam Bahasa Itu?

Ketika mendengar kata-kata ragam bahasa maka yang terlintas dipikiran kita adalah sesuatu yang tidak sama, berbeda, sama pengucapan tapi berbeda tapu berbeda makna, atau bahkan saling bertolak belakang. 

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, ragam bahasa berasal dari dua suku kata yaitu ragam yang berarti macam atau jenis dan bahasa berarti berinteraksi atau percakapan yang baik. 

Menurut Noam Chomsky bahasa muncul 60.000-100.000 tahun yang lalu di Afrika. Phyrgian asal mula dari semua bahasa dimana hal itu terjadi karena dapat diucapkan oleh anak bayi tanpa harus diajari. 

Adapun pengertian ragam bahasa menurut para ahli, yaitu sebagai berikut :

1. Ragam Bahasa Menurut Bachman (1990)

Ragam Bahasa adalah bentuk bahasa yang bervariasi menurut konteks pemakaian (topik yang dibicarakan, hubungan antar pembicara, medium pembicaraan). 

Ragam bahasa tidak berfungsi sebagai atribut tetap, seorang pembicara-bahasawan yang kompeten biasanya menguasai berbagai jenis ragam bahasa dan mampu menyesuaikan ragam yang dipakai dengan situasi dan tujuan berbahasa. Ada kurang lebih 7.000 bahasa yang digunakan sampai sekarang ini. 

2. Ragam Bahasa Menurut Dendy Sugono (1999)

Sehubungan dengan pemakaian bahasa, timbul dua masalah pokok yaitu masalah penggunaan bahasa baku dan tidak baku, dalam kehidupan resmi, seperti di sekolah.

3. Ragam Bahasa Menurut Fishmaned (1968)

Suatu ragam bahasa, terutama ragam bahasa jurnaistik dan hukum, tidak tertutup kemungkinan untuk menggunakan bentuk kosakata ragam bahasa baku agar dapat menjadi panutan bagi masyarakat pengguna bahasa Indonesia.

Ada 10 macam bahasa yang paling banyak digunakan, sebagai contoh antara lain :

  1. Bahasa Mandarin
  2. Bahasa Spanyol
  3. Bahasa Inggris
  4. Bahasa China
  5. Bahasa Arab
  6. Bahasa Portugis 
  7. Bahasa Hindi
  8. Bahasa Rusia
  9. Bahasa Jepang
  10. Bahasa Lahnda/Punjabi

Terdapat berbagai jenis klasifikasi ragam bahasa, sebagai contoh antara lain :

# Berdasarkan Pokok Pembicaraan : 

- Ragam Bahasa Undang-undang

 - Ragam Bahasa Jurnalistik

- Ragam Bahasa Ilmiah

- Ragam Bahasa Sastra

 - Ragam Bahasa Usaha

# Berdasarkan Media Pembicaraan :

Ragam Bahasa Lisan, Antara Lain Meliputi : 

- Ragam Bahasa Cakapan

- Ragam Bahasa Pidato

- Ragam Bahasa Panggung

Ragam Bahasa Tulis, Antara Lain Meliputi : 

- Ragam Bahasa Teknis

- Ragam Bahasa Undang-undang

- Ragam Bahasa Catatan

- Ragam Bahasa Surat

# Ragam Bahasa Sosial Antarpembicara:

- Ragam Bahasa Resmi

- Ragam Bahasa Tidak Resmi

  - Ragam Bahasa Santai, dll

Penyebab Terjadinya Ragam Bahasa, meliputi : Faktor Budaya, Faktor Jarak, Faktor Sejarah, Faktor Perbedaan Demografi, dan Perkembangan zaman.

Metode Penggunaan Ragam Bahasa 

Metode ialah sebuah alat untuk menyesuaikan mengenai penggunaan dari ragam bahasa, seperti : saat kita harus tau kapan, dimanakah dan kepada siapakah kita akan memakai ragam bahasa tertentu. Memakai suatu ragam bahasa yang juga harus sesuai dengan bidang yang akan digeluti ataupun dikuasai.

Dampak Positif dan Dampak Negatif Ragam Bahasa 

Dampak Positif : Dapat memperkaya kosa kata, menambah wawasan, dapat memperlihatkan tingkat keintelektualitasan yang lebih tinggi lagi.

Dampak Negatif : Berubahnya suatu ragam bahasa bagi seseorang yang mengikuti ragam bahasa yang baru, menurun atau hilangnya dari suatu ragam bahasa ini tentu disebabkan meningkatnya sebuah penutur dari suatu ragam bahasa yang lain, munculnya suatu istilah-istilah baru yang mana kadang kurang sesuai dengan suatu kaidah pada bahasa Indonesia ini.

Contoh Ragam Bahasa 

Berikut ini terdapat beberapa contoh ragam bahasa, terdiri atas :

1. Bahasa Jurnalistik

Ragam Bahasa Jurnalistik ialah suatu ragam yang sering dipakai pada kalangan pers, narasumber, wartawan pada suatu media

2. Bahasa Ilmiah

Bahasa Ilmiah ialah sebuah ragam yang biasa di pakai di dalam dunia pendidikan yang mana telah mencakup dari berbagai macam disiplin ilmu pengetahuan.

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud ragam bahasa ialah suatu kumpulan bahasa guna untuk alat berinteraksi antar suatu obyek yang mana dapat mempunyai sertifikasi tertentu. 

Bahasa yang digunakan di seluruh dunia ini sudah banyak sekali yaitu mencapai ribuan bahasa yang telah digunakan. Ragam bahasa ini memiliki berbagai macam jenis yang dibedakan berdasarkan tiga hal, yaitu pokok pembicaraan, media pembicaraan, sosial antarpembicaraan.

Beta Narulita Aprilia_3130020010_S1 Sistem Informasi_A

Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun