Mohon tunggu...
Bert Toar Polii (Bertje)
Bert Toar Polii (Bertje) Mohon Tunggu... Editor - Atlet, Pelatih, Jurnalis Bridge

Lahir 30 Agustus 1953 di Tondano. Penerima Satya Lancana Dharma Olahraga dari Presiden Jokowi, Atlet legenda dari Menpora dan Tuama Leos, Keter wo Nga'asan dari Rukun Keluarga Besar Ratulangi saat memperingati 128 tahun Dr. GSSJ Ratulangi. Sampai sekarang masih aktif sebagai atlit, pelatih dan jurnalis.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Tukang Bridge Berharap Jepang Dapat Medali di Asian Games Hangzhou

15 September 2023   11:18 Diperbarui: 15 September 2023   11:43 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada cabor bridge, Jepang hanya mengirimkan tim untuk mengikuti dua nomor dari tiga nomor yang dipertandingkan. Mereka memilih hanya mengirimkan tim putra dan mixed karena di putri sepertinya peluangnya sangat kecil.

Sementara itu Indonesia memilih nomor mixed dan putri karena peluang di tim putra menurut tim penilai kecil.

Untung saja dalam menentukan atlet yang dikirim kita tidak separah Jepang.

Menurut penjelasan Akiko YANAGISAWA pemain putri Jepang yang bermain untuk nomor mixed team kepada tukang bridge, Japan Olympic Committee hanya mengirimkan tim putra dan mixed itupun hanya berkekuatan 4 pemain untuk masing-masing tim. Ini akan menjadi turnamen yang sulit buat kami lanjutnya.

Selain Jepang tim China di nomor putri hanya bermain 4 orang karena salah satu pasangan katanya ada masalah keluarga.

Seandainya sampai saatnya pertandingan tidak ada penambahan pemain di tim putri China, kita patut angkat topi karena mereka sebagai tuan rumah taat akan aturan.

Asian Games ke-19 akan diadakan di Hangzhou, Tiongkok, mulai 23 September hingga 8 Oktober 2023. Menjelang acara ini dan, seperti biasa, kota ini menyambut para atlet dari seluruh Asia dengan tangan terbuka, kehangatan dan antusiasme.

"Hati ke Hati, @Masa Depan" adalah slogan kami untuk event  ini menurut Panpel. Sifatnya yang unik, slogan ini sesuai dengan status Hangzhou sebagai kota Internet.

Pesan yang ingin disampaikan kepada dunia adalah bahwa orang-orang dari berbagai negara dan wilayah dapat melakukannya

mencapai pemahaman yang lebih mendalam mengenai panggung akbar yaitu Asian Games.

Tujuannya juga untuk merayakan persatuan, kemajuan, keharmonisan dan kesejahteraan bersama Keluarga OCA, dan memotivasi para atlet untuk percaya diri, bersemangat, dan tidak gentar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun