Di samping itu, dengan gaya hidup hematnya, ibu berusaha menggali dan memanfaatkan semua potensi diri bahkan semua sumber daya yang tersedia demi mendukung pengelolaan dana secara tepat guna. Dengan begitu perencanaan masa depan pun bisa ditata melalui pengelolaan keuangan yang tepat.Â
Pada saat-saat krusial dimana dibutuhkan dana dadakan, saya melihat ayah dan ibu mampu mengatasinya. Selalu ada dana tersedia dalam situasi darurat. Di situlah saya melihat betapa pentingnya menerapkan pola hidup hemat dan bertanggung jawab.Â
Kini, sebagian besar cara beliau saya praktikkan. Hanya saja untuk menanam sayuran dan buah-buahan sulit saya lakukan karena memang tidak ada lahan untuk itu.
Lalu pertanyaannya, apakah ayah dan ibu bisa kaya dengan gaya hidup hemat ala ibu? Tentu saja!
Kaya tidak selalu diukur dengan kepemilikan materi. Kaya pun patut diukur dari bergelimangnya perasaan nyaman dalam hati.
Perasaan nyaman itu antara lain datang dari rasa puas karena mampu mengelola keuangan dengan tepat dan bertanggung jawab.
Kaya akan perasaan nyaman juga datang dari rasa puas karena telah berusaha maksimal menggali dan memanfaatkan semua potensi diri juga semua sumber daya yang tersedia untuk memenuhi kebutuhan keluarga.Â
Dengan gaya hidup hemat dan pengelolaan keuangan yang tepat dan bertanggung jawab, lalu ada cukup dana yang disisiahkan, maka akan ada harapan dan rasa tenang dalam menjalani kehidupan baik masa kini maupun masa yang akan datang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H