Begitu pula bagian dalam rumah. Selama musim kemarau, perabotan dan lantai rumah cepat sekali berdebu. Rutin membersihkan menjadi cara untuk menjaga kualitas udara di dalam rumah tetap bersih.
3. Berhati-hati dengan api
Cuaca panas yang begitu kering dengan angin kencang, membuat kita mesti lebih waspada terhadap bahaya kebakaran.Â
Untuk itu, sebaiknya tidak membakar apapun bila tidak penting. Terutama tidak membakar sampah dan tidak membuang puntung rokok sembarangan.Â
Satu hal lagi, hindari acara bakar-bakar atau barbeque di luar ruangan jika sedang ada acara keluarga di rumah. Sangat berbahaya ketika angin kencang bertiup, bara api bisa beterbangan ke mana saja dan dapat memicu kebakaran.Â
Kegiatan bakar-bakarannya ditunda saja sampai malam tahun baru, hehe..Â
4. Menghemat air
Menggunakan air secara bijak penting dilakukan terutama saat kekeringan mulai melanda.
Penghematan air dapat dilakukan dengan banyak cara. Misalnya, untuk keperluan menyiram tanaman, kita bisa menggunakan air tampungan bekas cucian beras, cucian sayur dan cucian ikan.Â
Jika memiliki hewan peliharaan seperti kucing dan anjing, dan saat waktu mandi tiba, gunakan air secukupnya.
Sebaiknya gunakan air yang sudah ditampung terlebih dulu dalam ember dan hindari penggunaan selang air, karena penggunaan selang air berpotensi adanya pemakaian air yang tidak terkontrol.Â