Sosok guru atau pendidik seharusnya identik dengan pribadi yang inovatif dan penuh kreatifitas, baik dalam hal mengajar ilmu pengetahuan maupun dalam hal mendidik dan mendisplinkan siswa.
Cara-cara lama yang bersifat otoriter, berbau kekerasan dan penindasan, memanfaatkan relasi kuasa, serta sudah tidak relevan lagi dengan dinamika zaman, sebaiknya ditinggalkan.
Guru juga wajib, mau tidak mau, mengusahakan dan memantaskan dirinya menjadi sosok yang patut digugu dan ditiru. Bagaimanapun, guru menjadi sosok panutan siswa ketika siswa berada di luar rumah. Oleh sebab itu, sudah sepatutnya guru menjaga dan berhati-hati dalam sikap, perkataan dan tindakan agar pantas dijadikan panutan.Â
Sudah saatnya guru dan sekolah bergerak meningkatkan kreatifitas, inovasi, dan mulai menerapkan pola pikir out of the box dalam mendidik siswa.
Siswa harus patuh pada peraturan sekolah, itu benar adanya. Namun, tumbuhkanlah budaya kesadaran patuh pada aturan dengan cara-cara elegan dan mendidik.Â
Sekolah juga merupakan tempat penyemaian bibit-bibiit unggul bangsa. Oleh karena itu, berikan bibit-bibiit unggul ini pola penyemaian yang tepat dan perlakuan yang tepat pula.
Pola pikir dan cara-cara kuno yang sudah tidak cocok diterapkan, biarkan menjadi cerita usang dan tidak perlu dipraktikkan ulang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H