Mohon tunggu...
Martha Weda
Martha Weda Mohon Tunggu... Freelancer - Mamanya si Ganteng

Nomine BEST In OPINION Kompasiana Awards 2022, 2023. Salah satu narasumber dalam "Kata Netizen" KompasTV, Juni 2021

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Minyak Goreng Masih Mahal, Yuk Buat Minyak Ayam Penggantinya

9 November 2021   15:44 Diperbarui: 15 November 2021   21:35 2346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi minyak ayam (HUTTERSTOCK/ROSDANIAR via Kompas.com)

Harga minyak goreng masih mahal. Untuk itu kita bisa membuat minyak ayam sebagai pengganti minyak goreng. Minyak ayam bisa dimanfaatkan untuk menumis bumbu, baik pada sayuran maupun lauk pauk lainnya.

Ternyata harga minyak goreng beneran mahal. Tadi pagi, saya mampir ke minimarket dekat rumah untuk membeli beberapa keperluan. Iseng-iseng saya cari minyak goreng. 

Biasanya minyak goreng banyak dipajang di depan dekat pintu masuk, dekat bagian promo. Eh, tadi nggak ada. Minyak goreng ternyata dipajang di rak bagian dalam, dan jumlahnya tidak banyak. Tersedia dalam ukuran 1 dan 2 liter.

Saya pun mencari harganya. Biasanya ada keterangan harga di bagian bawah barang, menempel di rak. Eh, kali ini harganya pun tidak ada. Ketika di kasir, saya tanya saja harga minyak 1 liter merek S****, Rp 18.000, jawab si mbak kasir.

Ya, berarti benaran mahal. Saya memang tidak terlalu mengikuti tren harga minyak goreng, karena memang saya kurang suka makanan serba digoreng. 

Tetapi, setahu saya, harga minyak goreng 1 liter di kisaran Rp 11.000-Rp 15.000, tergantung merek minyak gorengnya, dan tergantung ada promo atau tidak. Jadi kalau ini sampai Rp 18.000, ya lumayan juga naiknya.

Akan tetapi tidak perlu resah. Mungkin dengan begini kita perlahan bisa beralih ke pola hidup sehat dengan menyajikan makanan tanpa minyak goreng. 

Pilihan pengolahan bahan makanan tanpa minyak goreng cukup banyak. Bisa dikukus, direbus, dipanggang atau dibakar.

Baca juga : Minyak Goreng Mahal, Ayo Membuat Gorengan Tanpa Minyak Goreng

Namun, tentu saja ada di antara ibu-ibu rumah tangga yang belum bisa lepas sepenuhnya dari minyak goreng. Tetap butuh meski dalam jumlah sedikit. Paling tidak minyak goreng hanya dibutuhkan untuk menumis bumbu saja, agar hasil masakan lebih harum.

Oleh karena itu, kita bisa membuat alternatif pengganti minyak goreng, salah satunya adalah dengan membuat minyak ayam.

Minyak ayam sendiri adalah minyak yang berasal dari kulit ayam. Saat kecil dulu, saya cukup sering melihat ibu saya membuat minyak ayam.

Hal ini ibu lakukan karena kulit ayam sering terbuang bila dimasak menjadi masakan tertentu. Kami anak-anaknya kurang suka dengan kulit ayam.

Jadi saat makan, kulit ayam ini kami singkirkan. Oleh karena itulah, daripada terbuang, ibu mengolah kulit ayam menjadi minyak ayam.

Minyak ayam ini nantinya bisa digunakan untuk aneka masakan, terutama untuk menumis bumbu, baik untuk memasak sayuran ataupun lauk pauk lainnya. 

Penggunaan minyak ayam untuk menumis bumbu akan membuat rasa masakan akan lebih gurih dan nikmat. Tidak perlu lagi menambahkan penyedap masakan.

Minyak ayam ini juga yang umumnya digunakan para penjual mi ayam unruk membuat mi ayam racikan mereka terasa lebih nikmat.

Minyak ayam ini pun bisa digunakan sebagai lemak tambahan yang ditambahkan pada makanan pendamping ASI (MPASI).

Berikut cara membuat minyak ayam:

Pertama, siapkan kulit ayam, cuci bersih, lalu potong-potong. 

Kedua, panaskan sedikit margarin pada penggorengan. Untuk kulit ayam dari 1 kilogram ayam cukup dengan setengah sendok makan margarin.

Ketiga, setelah margarin meleleh dan panas, masukkan kulir ayam. Masak kulit ayam dengan api kecil. Selama dimasak, aduk terus kulit ayam agar tidak lengket di penggorengan, dan tidak gosong.

Sembari dimasak, kulit ayam akan mengeluarkan minyak. Sehingga minyak yang ada dalam penggorengan semakin bertambah.

Masak hingga kulit ayam mengecil, berubah warna menjadi kuning kecokelatan, dan teksturnya kering dan renyah. Setelah itu, matikan kompor.

Keempat, siapkan wadah, saring minyak gorang dari kulit ayam. Biarkan dingin. Kemudian, simpan minyak goreng dalam toples atau dalam botol bersih dan tutup rapat. Minyak ayam pun siap digunakan.

Minyak ayam dan kulit ayam yang sudah dimasak (dokumentasi pribadi)
Minyak ayam dan kulit ayam yang sudah dimasak (dokumentasi pribadi)

Bila ingin lebih tahan lama, minyak ayam bisa disimpan di dalam kulkas.

Untuk kulit ayam yang berasal dari satu kilogram ayam, akan menghasilkan minyak ayam lebih kurang 7 sendok makan.

Cara memasak minyak ayam juga bisa dimodifikasi sesuai selera. Misalnya, saat kulit ayam dimasak, ditambahkan bawang bombay, atau ditambahkan bawang putih, atau ditambahkan kunyit dan jahe yang telah dipotong-potong.

Penambahan ini akan membuat minyak ayam yang dihasilkan beraroma rempah-rempah yang khas. Oh ya, kulit ayam yang telah dimasak jangan dibuang ya, bisa buat camilan.

Harga minyak goreng memang sedang mahal, tetapi kita tetap bisa menyiasatinya. Baik dengan cara mamasak tanpa minyak goreng, ataupun membuat minyak pengganti seperti minyak ayam ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun