Kembali ke kriteria kota global di atas, Apakah Jakarta telah menjadi kota global? Sepertinya, iya. Jakarta bisa mengklaim status itu karena hampir semua kriteria terpenuhi. Tinggal masalah besaran nilai kualitasnya. Bagaimana dengan Medan?
Tagline HUT 2024 kota ini, sudah benar, "menuju kota global". Medan belum memenuhi kriteria kota global tetapi punya potensi untuk memenuhinya.
Pertanyaan pamungkas kemudian muncul: apa yang harus dilakukan untuk menjadi sebuah kota global?
Jawabannya bisa sangat luas, tetapi muaranya jelas, yaitu terpenuhinya kriteria di atas. Apakah meningkatkan kenyamanan bagi pendatang, keterbukaan budaya, penyiapan infrastruktur, kemudahan berusaha, hingga merangsang bertumbuhkan inovasi dan kreasi melalui iklim yang sehat dan kondusif.
Sebuah kota yang ingin menuju sebutan kota global setidaknya menunjukkan tiga upaya ini:
- Terbuka terhadap pendatang termasuk budayanya
- Infrastruktur yang mendukung kehidupan masyarakat modern
- Memiliki kekuatan untuk bersaing hingga dikenal di dunia internasional, dari berbagai aspek
Lagi, kembali ke tagline kota global. Cita-cita yang baik memang tidak cukup hanya diucapkan tetapi harus dikejar dengan segala kemampuan. Soal tidak tercapai, itu masih bisa dimaklumi namun tidak melakukan hal-hal yang berkolerasi dengan indikator cita-cita secara serius, itu adalah blunder. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H