Mohon tunggu...
Bergman Siahaan
Bergman Siahaan Mohon Tunggu... Penulis - Public Policy Analyst

Penikmat seni dan olah raga yang belajar kebijakan publik di Victoria University of Wellington, NZ dan melayani publik di Kota Medan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Sekilas Pendidikan Dasar di Selandia Baru yang Terlihat Santai Tapi Berkualitas

26 Agustus 2020   16:57 Diperbarui: 7 Desember 2022   17:36 1127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Polisi mengajarkan aturan keselamatan berskuter (Foto: Epuni School)

Materi pelajaran disesuaikan dengan kebutuhan anak sesuai usianya. Pendidikan karakter dan keselamatan menjadi poin yang krusial. Pengetahuan tersebut benar-benar berguna bagi anak-anak dalam menghadapi dunia nyata. Pelajaran yang variatif dan seimbang membuat anak-anak malah lebih suka sekolah daripada libur.

Selandia Baru memang tidak mengejar kemampuan matematika dan sains pada usia muda seperti yang mungkin dianggap oleh sebagian orang sebagai hal yang penting. Toh dengan sistem pendidikan seperti itu, Selandia Baru menempati ranking yang cukup baik berdasarkan skor PISA 2018, yakni peringkat ke-11, jauh di atas Indonesia yang ada di posisi 74.

Perlu dicatat bahwa PISA melakukan survei terhadap pelajar berusia lima belas tahun, setara murid kelas 9 di Indonesia atau Year 11 di Selandia Baru. Hal ini menunjukkan bahwa usia dini bukanlah saat yang tepat untuk mengukur kemampuan literasi, matematika dan sains. Meskipun, barangkali, kualitas akademik anak-anak sekolah dasar Selandia Baru diasumsikan tertinggal, tetapi pada akhirnya mereka unggul secara keseluruhan. Bukankah ini baik sebagai bahan pertimbangan?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun