Beberapa destinasi wisata di Jogja yang terkenal dengan seni dan budayanya antara lain ialah Taman Sari, Keraton Yogyakarta, Museum Sonobudoyo, dan masih banyak lagi.
Komunikasi lintas budaya di Yogyakarta bukannya berjalan dengan tanpa tantangan. Salah satu tantangannya adalah kendala bahasa. Indonesia memiliki lebih dari 700 bahasa dan dialek, sehingga sulit bagi orang-orang dari berbagai daerah untuk berkomunikasi secara efektif.Â
Namun, bahasa nasional negara tersebut, Bahasa Indonesia, telah membantu menjembatani kesenjangan tersebut. Bahasa Indonesia adalah lingua franca negara, dan diajarkan di sekolah-sekolah di seluruh Indonesia. Bahasa yang sama ini memudahkan orang-orang dari berbagai daerah untuk berkomunikasi satu sama lain.
Tantangan lainnya adalah perbedaan budaya antara kelompok yang berbeda. Setiap budaya memiliki adat istiadat, kepercayaan, dan nilai-nilainya sendiri, yang terkadang dapat berbenturan dengan budaya lain.Â
Namun, multikulturalisme kota telah menciptakan rasa penerimaan dan toleransi di antara masyarakatnya. Penduduk setempat berpikiran terbuka dan mau belajar tentang budaya lain, yang telah membantu menjembatani perbedaan budaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H