Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hari Lebaran

10 Juli 2016   12:16 Diperbarui: 10 Juli 2016   12:31 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

orang-orang berjalan

di hari kedua lebaran idul fitri

di bawah terik pagi

/

debu tipis  diterpa angin

tak menghilangkan kecerian di wajah mereka

menanti bis kota yang datang

sementara jalan raya terlihat lengang

/

hari lebaran

hari di mana jiwa menjadi kembali fitri

membangkitkan rasa kebaruan

lahir bathin menjadi baru

baju, celana, sepatu atau sandal pun baru

/

jiwa-jiwa yang tergerak oleh semangat kebaruan

saling bersalaman, saling bermaafan, bersilaturrahmi

menempuh jarak dan waktu

membentuk arus mudik yang padat pepat

/

saling menganguk

dalam sepiring ketupat

opor dan rendang

*********

Batam, 2016.

Sumber Ilustrasi:

https://gambarkatalebaran.files.wordpress.com/2015/06/kumpulan-gambar-kata-selamat-hari-raya-lebaran-2015.jpg?w=450&h=300

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun