orang-orangan, berdiri kaku di tengah-tengah sawah
matanya menatap bangga, ini negeri yang terkenal subur
padi menguning sejauh mata memandang, petani menjerit
tikus-tikus lincah riang berpesta, menari di lumbung padi
Â
orang-orangan di arak keliling kota, sang pemimpin baru
penduduk melambaikan tangan, tanda hatinya bergembira
ai gagahnya Pak Bupati, jawara baru nak memajukan kita
duh dia jadi berita di mana-mana, terjerat kasus narkoba
Â
orang-orangan, sedang ramai berbisik-bisik di kedai kopi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!