Mohon tunggu...
Beni Guntarman
Beni Guntarman Mohon Tunggu... Swasta -

Sekedar belajar membuka mata, hati, dan pikiran tentang apa yang terjadi di sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cermin Buram Wajah Negeriku

4 Maret 2016   20:53 Diperbarui: 1 April 2017   08:49 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

beruntunglah masih ada para pelawak di panggung politik

yang dengan gagahnya mengepalkan tangannya ke atas

sembari berkata: “para koruptor juga taat membayar pajak!”

 

negeriku,  bumi subur karena hujannya berlimpah-limpah

membanjiri kekumuhan yang menyumbat di gorong-gorong

menggenang di jalan-jalan, merendam kota berhari-hari

atas nama itu para mafia migas menepuk-nepuk dadanya

 

“hidup rakyat miskin, hidup para politisi, hidup para koruptor

hidup para pengusaha, hidup para pengamat dan komentator,”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun