usah ratapi masa-masamu yang hilang
burung-burung yang telah lama terbang
tatap saja setapak jalan semak di depan mata
kita berjuang hidup untuk melangkah ke sana
Â
duhai pengembara
ke mana kah perginya pagi yang berlari
pada bebukit dan lembah kucari jejaknya
di ufuk senja kulihat matanya berapi
Â
di derasnya sungai kecil yang mengalir jernih
kulihat dedauan hanyut bagai perahu rapuh
berputar-putar terbawa arus terbentur bebatu
pada kata kandasnya, tiada keluh atau pun ragu
Â
hidup adalah perjuangan
bertemu benturan dan hempasan ombaknya
hidup adalah perjuangan
bertemu alur dan liku-likunya, menuju ke muara!
Â
******
Batam, 2015
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H