Saling menggenggam erat bara api dahaga hingga padam
Padam oleh tikam maut belati dewata malam yang menghujam!
Â
Merpati putih yang terbang jauh kembali pulang
Membawa bangkai sampan yang karam ditangan petualang
Angin barat menghembus nilai-nilai timurmu bagai layang-layang
Mematahkan jemari lentik melati suci yang tumbuh menjulang
Elang garang, menggiring hatimu terbang ke puncak gelombang!
Â
Gerhana malam, rembulan terkulai pucat pasi di atas lantai
Tangan-tangan birahi terjulur bagai lidah srigala liar, menjuntai
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!