Mohon tunggu...
benedictus okapr
benedictus okapr Mohon Tunggu... Jurnalis - Pelajar

Pelajar sekaligus petani

Selanjutnya

Tutup

Nature

Teknik Budidaya Sambiloto (Andrographis Paniculata)

22 September 2019   18:38 Diperbarui: 22 September 2019   19:06 608
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perawatan yang kami lakukan secara rutin adalah penyiraman dan melakukan penggemburan tanah atau disebut dengan pendangiran. Tujuan pendangiran adalah untuk memperluas daerah perakaran tanaman agar dapat bertumbuh dan berkembang dengan baik.

 Bibit yang tumbuh liar di kebun kami, kami tanam di bedengan yang tanahnya sudah digemburkan. Ketika tinggi tanaman sudah mencapai 30 cm, lebar daun sekitar 1,5- 2 cm, daun sudah berwarna hijau tua, maka sambiloto siap dipanen.

Pemanenan Daun Sambiloto

Cara melakukan pemanenan sambiloto:

  • Pilih daun yang jaraknya maksimal 5 cm dari ujung tanaman.
  • Daun dicuci dengan air bersih
  • Daun ditiriskan dalam besek, bukan dijemur di matahari terik.
  • Daun kering dapat direbus atau dijadikan kapsul.

  • Perbandingan saat merebus sambiloto adalah 2 sendok makan daun kering dengan 1 liter air.  Saat merebus daun sambiloto, ketika air sudah mendidih, diamkan selama 5 menit dalam keadaan api kompor masih menyala. Ramuan sambiloto dikonsumsi dengan perbandingan air dan rebusan sambiloto 1:5.

Pembuatan Pestisida Nabati Daun Sambiloto

Ampas rebusan/ endapan daun sambiloto dapat dijadikan pestisida nabati untuk tanaman sayuran daun, seperti bayam, selada, sawi, kangkung, dll.

Pembuatan pestisida nabati dengan bahan daun sambiloto:

 Alat:

  • Ember
  • Pengaduk

Bahan :

  • Air 1 liter
  • Ampas daun sambiloto 50 gram
  • Urin sapi liter
  • Dekomposer cair liter
  • Cara pembuatan :
  • 1. Masukkan ampas daun sambiloto ke dalam 1 liter air.
  • 2. Campurkan urin sapi ke dalam campuran air dan ampas sambiloto.
  • 3. Campurkan dengan dekomposer cair / EM 4.
  • 4. Tutup ember selama 1 minggu, dan pestisida nabati siap digunakan.        

( Gambar bibit sambiloto di kebun kami 16/08/2019).
( Gambar bibit sambiloto di kebun kami 16/08/2019).
Demikian pengalaman budidaya dan pengolahan daun sambiloto yang kami lakukan di rumah. Sumber gambar pada artikel ini adalah gambar milik saya pribadi ( bukan milik sumber lain). Mohon maaf apabila terdapat kata yang kurang tepat. Terimakasih sudah membaca dan semoga bermanfaat bagi para pembaca.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun